Axioo Bidik 5 Persen Pasar Notebook Indonesia
Axioo International, vendor notebook dari Singapura, menargetkan dapat menguasai lima persen pangsa pasar notebook atau komputer jinjing di Indonesia dan secara global sampai akhir tahun 2008.
"Kami menargetkan lima persen market share di Indonesia sampai akhir 2008," kata Product and Market Director Axioo International, Yustina, dalam jumpa pers peluncuran produk notebook Axioo, Zetta series di Jakarta, Selasa (12/2). Yustina mengatakan, pasar notebook di Indonesia pada 2008 diperkirakan mencapai 700.000 sampai 800.000 notebook.
Pada akhir 2009, Axioo menargetkan dapat meraih 10 persen pangsa pasar notebook di Indonesia. Sementara pada 2010, Axioo international menargetkan dapat menjual satu juta notebook di seluruh dunia.
Pada kesempatan yang sama, Managing Director Axioo International, Stephen Lim mengatakan Axioo melihat adanya pertumbuhan penjualan notebook dari tahun ke tahun di seluruh dunia. Pertumbuhan penjualan notebook tersebut, lanjut Stephen dikarenakan gaya hidup orang yang berubah dari penggunaan komputer personal (personal computer) menjadi komputer jinjing yang bisa dibawa kemana-mana dan bisa melakukan berbagai hal seperti internet dan untuk melakukan bisnis.
Stephen mengutip data dari Gartner bahwa penjualan notebook pada 2006 mencapai 81,2 juta notebook di seluruh dunia, sedangkan pada 2007 tercatat penjualan notebook sebanyak 103,2 juta unit. Data dari Gartner itu memprediksikan adanya pertumbuhan sebanyak 20 persen penjualan notebook pada 2008.
Akan tetapi Stephen enggan mengungkapkan total penjualan notebook Axioo di Indonesia dan di seluruh dunia pada kurun waktu 2007.
Pada kesempatan tersebut, Axioo meluncurkan produk notebook baru mereka yang diberi nama Zetta dengan empat varian yaitu TEN, TEC, TLM dan TSJ. Zetta TEN diperuntukkan kalangan muda yang dinamis, dengan harga jual mulai Rp6 juta. Sedangkan Zetta TEC diposisikan untuk pengguna yang matang dan mengerti kebutuhan teknologi dan dipasarkan mulai harga Rp8 juta. Zetta TLM diperuntukkan bagi pengguna yang sudah mapan dengan harga mulai Rp7 juta, sementara Zetta TSJ dijual dengan harga Rp8 juta.
Axioo juga bekerjasama dengan Intel untuk mengeluarkan notebook Classmates bagi kalangan pelajar dengan harga Rp3 juta.
Axioo International, vendor notebook dari Singapura, menargetkan dapat menguasai lima persen pangsa pasar notebook atau komputer jinjing di Indonesia dan secara global sampai akhir tahun 2008.
"Kami menargetkan lima persen market share di Indonesia sampai akhir 2008," kata Product and Market Director Axioo International, Yustina, dalam jumpa pers peluncuran produk notebook Axioo, Zetta series di Jakarta, Selasa (12/2). Yustina mengatakan, pasar notebook di Indonesia pada 2008 diperkirakan mencapai 700.000 sampai 800.000 notebook.
Pada akhir 2009, Axioo menargetkan dapat meraih 10 persen pangsa pasar notebook di Indonesia. Sementara pada 2010, Axioo international menargetkan dapat menjual satu juta notebook di seluruh dunia.
Pada kesempatan yang sama, Managing Director Axioo International, Stephen Lim mengatakan Axioo melihat adanya pertumbuhan penjualan notebook dari tahun ke tahun di seluruh dunia. Pertumbuhan penjualan notebook tersebut, lanjut Stephen dikarenakan gaya hidup orang yang berubah dari penggunaan komputer personal (personal computer) menjadi komputer jinjing yang bisa dibawa kemana-mana dan bisa melakukan berbagai hal seperti internet dan untuk melakukan bisnis.
Stephen mengutip data dari Gartner bahwa penjualan notebook pada 2006 mencapai 81,2 juta notebook di seluruh dunia, sedangkan pada 2007 tercatat penjualan notebook sebanyak 103,2 juta unit. Data dari Gartner itu memprediksikan adanya pertumbuhan sebanyak 20 persen penjualan notebook pada 2008.
Akan tetapi Stephen enggan mengungkapkan total penjualan notebook Axioo di Indonesia dan di seluruh dunia pada kurun waktu 2007.
Pada kesempatan tersebut, Axioo meluncurkan produk notebook baru mereka yang diberi nama Zetta dengan empat varian yaitu TEN, TEC, TLM dan TSJ. Zetta TEN diperuntukkan kalangan muda yang dinamis, dengan harga jual mulai Rp6 juta. Sedangkan Zetta TEC diposisikan untuk pengguna yang matang dan mengerti kebutuhan teknologi dan dipasarkan mulai harga Rp8 juta. Zetta TLM diperuntukkan bagi pengguna yang sudah mapan dengan harga mulai Rp7 juta, sementara Zetta TSJ dijual dengan harga Rp8 juta.
Axioo juga bekerjasama dengan Intel untuk mengeluarkan notebook Classmates bagi kalangan pelajar dengan harga Rp3 juta.
1 comment:
laptop saya axioo loh
---
i have some awesome computer ebooks from my college, you can download them from http://library.jak-stik.ac.id
Post a Comment