Monday, December 1, 2008

History of computing

History of computing

It is difficult to identify any one device as the earliest computer, partly because the term "computer" has been subject to varying interpretations over time. Originally, the term "computer" referred to a person who performed numerical calculations (a human computer), often with the aid of a mechanical calculating device.

The history of the modern computer begins with two separate technologies - that of automated calculation and that of programmability.

Examples of early mechanical calculating devices included the abacus, the slide rule and arguably the astrolabe and the Antikythera mechanism (which dates from about 150-100 BC). Hero of Alexandria (c. 10–70 AD) built a mechanical theater which performed a play lasting 10 minutes and was operated by a complex system of ropes and drums that might be considered to be a means of deciding which parts of the mechanism performed which actions and when.[3] This is the essence of programmability.

The "castle clock", an astronomical clock invented by Al-Jazari in 1206, is considered to be the earliest programmable analog computer.[4] It displayed the zodiac, the solar and lunar orbits, a crescent moon-shaped pointer travelling across a gateway causing automatic doors to open every hour,[5][6] and five robotic musicians who play music when struck by levers operated by a camshaft attached to a water wheel. The length of day and night could be re-programmed every day in order to account for the changing lengths of day and night throughout the year.[4]

The end of the Middle Ages saw a re-invigoration of European mathematics and engineering, and Wilhelm Schickard's 1623 device was the first of a number of mechanical calculators constructed by European engineers. However, none of those devices fit the modern definition of a computer because they could not be programmed.

In 1801, Joseph Marie Jacquard made an improvement to the textile loom that used a series of punched paper cards as a template to allow his loom to weave intricate patterns automatically. The resulting Jacquard loom was an important step in the development of computers because the use of punched cards to define woven patterns can be viewed as an early, albeit limited, form of programmability.

It was the fusion of automatic calculation with programmability that produced the first recognizable computers. In 1837, Charles Babbage was the first to conceptualize and design a fully programmable mechanical computer that he called "The Analytical Engine".[7] Due to limited finances, and an inability to resist tinkering with the design, Babbage never actually built his Analytical Engine.

Large-scale automated data processing of punched cards was performed for the U.S. Census in 1890 by tabulating machines designed by Herman Hollerith and manufactured by the Computing Tabulating Recording Corporation, which later became IBM. By the end of the 19th century a number of technologies that would later prove useful in the realization of practical computers had begun to appear: the punched card, Boolean algebra, the vacuum tube (thermionic valve) and the teleprinter.

During the first half of the 20th century, many scientific computing needs were met by increasingly sophisticated analog computers, which used a direct mechanical or electrical model of the problem as a basis for computation. However, these were not programmable and generally lacked the versatility and accuracy of modern digital computers.

Monday, November 24, 2008

Koneksi Internet





Paket Post Paid
PAKET BUNDLING MODEM
  • Beli modem Rp. 999.000 (Periode Promosi)
  • Mendapatkan paket REAL UNLIMITED (Unlimited Quota, Unlimited Speed, Unlimited Time) selama masa promosi sampai dengan 31 Januari 2009
  • Membayar iuran bulanan Rp. 25.000/bulan selama masa promosi sampai dengan 31 Januari 2009
  • Setelah masa promosi, mendapat quota 3GB/bulan dengan membayar bulanan Rp. 275.000/bulan (Kelebihan pemakaian Rp. 0,275/Kb)
Paket Post Paid
PAKET FREE MODEM
  • Hanya membayar biaya langganan Rp. 275.000/bulan selama 12 bulan (kontrak kartu kredit)
  • Mendapatkan Free Modem
  • Untuk periode promosi sampai dengan 31 Januari 2008 mendapat paket REAL UNLIMITED (Unlimited Quota, Unlimited Speed, Unlimited Time)
  • Setelah periode promosi mendapatkan quota 3GB /bulan (kelebihan Rp. 0,275/Kb)
Paket Pre-paid
Beli modem Rp. 1.049.000 (Harga promo) atau Cicilan Rp. 87.417/bulan dapat quota 10 GB
  • Gratis kartu perdana
  • Gratis akses internet dengan quota 10 GB (setelah diaktifkan)
  • Masa aktif 60 hari; masa tenggang 30 hari
  • Cara pembayaran : Tunai & Kartu kredit
  • Dapat dicicil melalui kartu kredit BCA & BNI dengan bunga 0% (Sekitar Rp. 87.417/bulan selama 12 bulan)
  • Dapat diisi ulang dengan voucher SMART ; dan sebelum masa aktif habis jumlah quota akan dapat terakumulasi
Hanya dengan Rp 289 ribu (sudah termasuk PPN), Anda bisa mendapatkan HaPe 3G modem dan kartu perdana dengan pulsa Rp 10.000. Selain itu setiap bulan Anda diberikan Gratis 2 GB data akses selama 6 bulan dalam kurun masa aktif. Kelebihan pemakaian data dikenakan tarif Rp 0.275/KB.

Internet akses CDMA 1X (maks. 153 kbps) dari Smart dapat dipakai di seluruh jaringan Smart se-Jawa-Bali dan segera di Sumatra.

Promo berlaku s/d 31 Desember 2008. Persediaan terbatas!

Saturday, November 22, 2008

Joke

DPR [terutama Fraksi PDI-P]

Melarang Pemerintah me-merger (gabung) 4 bank swasta: Bank Panin, Bank Tata, Bank Bukopin, dan Bank Mega,

karena kalau digabung nanti namanya jadi Bank Pan-Tat-Bu-Mega

Saturday, November 15, 2008

Mutu ”Notebook” Mini Asus Jelek

Mutu ”Notebook” Mini Asus Jelek

Tanggal 16 Juli 2008, saya membeli notebook mini merek Asus (tipe EPC 900 dengan No SN 850AAQ0404493), di 1st Computer Mangga Dua Square, Jakarta. Namun, pada 6 Agustus 2008 terjadi gangguan di keyboard. Beberapa tombol tidak berfungsi dengan baik dan ketika ditekan tombol huruf ”o” yang muncul bukan huruf ”o”. Begitu juga dengan beberapa yang lain. Oleh toko penjual disarankan untuk membawanya ke pusat servis Asus di Kelapa Gading, Jakarta.

Saya ke sana dan notebook selesai beberapa hari kemudian. ”Sudah diganti keyboard-nya,” begitu kata petugas meski di berkas tindakan tidak terbaca peng- gantian keyboard selain recovery OS. Namun, beberapa bulan kemudian, ketika digunakan tombol ”Esc” yang ada di pojok kiri atas pecah ketika ditekan. Tanggal 20 Oktober 2008, saya bawa notebook itu ke pusat servis di STC, Jakarta. Saya ceritakan kejadiannya, tetapi si petugas berkata: ”Tidak mungkin rusak kalau tidak dicongkel.”

Pada waktu itu tidak mau berdebat soal tuduhan itu karena tidak ada bukti yang saya bawa untuk memperkuat cerita itu. Meski begitu saya berpikir bodoh betul kalau saya harus mencongkel sesuatu yang dibeli mahal dan harus repot memperbaikinya. Lalu untuk memperbaiki itu saya harus membayar Rp 340.000 dengan alasan kerusakan seperti itu tidak digaransi. Kekecewaan saya bukan membayar Rp 340.000 tapi pada kebodohan memilih notebook yang tadinya saya pikir memiliki kualitas bagus ternyata tidak.
Irvan Jalan Sahardjo RT 004 RW 005, Jakarta Selatan

Tuesday, October 28, 2008

MSI notebook

MSI notebook GX400







MSI notebook EX400





Wednesday, October 22, 2008

Tergiur Notebook Murah

Tergiur Harga Murah ”Notebook”

Bukan untuk pertama kali saya menggunakan notebook. Sudah berbagai merek saya beli dan pergunakan. Pada April 2007 tergiur dengan harga murah, saya membeli notebook Zyrex Cruiser (EFP 420) dalam kondisi baru. Selama setahun nyaris tidak ada masalah karena menggunakannya secara hati-hati. Namun, setelah melewati masa garansi satu tahun, notebook tersebut mulai bermasalah. Layar LCD mengalami gangguan.

Pada awal Agustus 2008 ketika saya meminta pihak Zyrex memperbaiki, hasilnya sangat mengejutkan. Saya kaget karena biaya perbaikan LCD mencapai Rp 4,2 juta. Panel LCD harus diganti. Dengan biaya sebesar itu, sama saja membeli notebook baru. Dengan perasaan sedih, saya terpaksa memakai notebook itu dengan bantuan monitor eksternal. Dan tentu notebook tersebut sudah berubah fungsinya karena menjadi tidak portable lagi.

Memang dibandingkan dengan merek-merek notebook lain, harga Zyrex lebih murah sekitar 20 persen daripada merek-merek terkenal. Namun, merek-merek terkenal umur pemakaiannya bisa lebih dari empat tahun. Jika ada kerusakan hanya kecil yang tidak fatal. Serta harga perbaikannya juga tidak mahal. Bersiap-siaplah untuk menghitung anggaran jika membeli notebook murah karena usia pakai hanya didesain untuk 1 tahun 2 bulan.
Andika Witono YP Saint John Wisma Pede Lantai 5 Jalan MT Haryono, Jakarta
itulah hebatnya laptop zyrex,
punya kakakku zyrex egt200 juga begitu,
pas memasuki bulan ke-13 speakernya tiba-tiba suaranya hilang,
lalu dibawa ke service center,
di service center cuma di cek pake speaker luar,
trus dia bilang speaker rusak
(aneh ya ngeceknya kok gitu, ya nyalalah speakernya kan beda speaker, gmn sih??? di rumah juga nyala tuh pake speaker komputer pc)
ternyata harga speakernya tx700 Rp.247.000 + ongkos pasang Rp.150.000

Monday, September 8, 2008

Monitor 0 Watt

Monitor 0 Watt

Sering kali ketika kita keluar untuk sementara waktu kita sering membuat komputer kita dalam modus stand by atau cuma sekedar membuat kopi tetapi auto stand by dalam keadaan aktif. Sebenarnya dalam keadaan tersebut, listrik anda tetap terpakai walaupun watt yang digunakan lebih kecil.

Fujitsu Siemens merupakan salah satu produsen ternama, terutama untuk inovasi yang dilakukannya. Khususnya pada efisiensi penggunaan catu daya. Fujitsu Siemens mengembangkan monitor yang sama sekali tidak membutuhkan catu daya saat monitor dalam keadaan idle. Hal ini dapat mengurangi konsumsi daya, sehingga berdampak pada efisiensi biaya.

Teknik yang digunakan intinya pada penggunaan switching yang baru pada circuit power. Switching relay baru inilah yang memungkinkan mode idle atau stand by tidak memerlukan catu daya sama sekali

Sebagai informasi saja, monitor yang beredar di pasaran saat ini jika kita mensetnya ke dalam mode stand by, listrik yang dikonsumsi sekitar 3-5 watt.

Rencananya monitor yang disebut "zero-watt monitor" ini akan mulai diluncurkan ke pasar pada pertengahan 2008 mendatang. Harga monitor ini tidak jauh berbeda dengan harga monitor sekarang yang sudah tersedia.

Saturday, August 30, 2008

Friday, August 8, 2008

Online social networking sites are hacker playgrounds

Online social networking sites are hacker playgrounds

Las Vegas - Computer security researchers on Thursday warned that online social networking websites are playgrounds for hackers who can easily take advantage of people's trust.

Opportunities for mischief abound as users place intimate details of their lives on profile pages and install mini-applications made by strangers that don't always have their privacy at heart.

In a trend pioneered with tremendous success by Facebook, social networking websites have opened their operating platforms to let outside developers craft fun, hip, or functional software "widgets" that can be added to profile pages.

Malicious code can be hidden in such applications, computer security specialists Nathan Hamiel and Shawn Moyer said at a premier Black Hat conference in Las Vegas.

"I can't necessarily attack Facebook or MySpace, but I can attack their users all day long," Moyer told AFP. "Don't put anything on a Facebook account that you don't consider public."

People are prone to place faith in social networking widgets and links from friends, said Idea Information Security consultant Nathan Hamiel.

"People are going nuts adding applications they don't need," Hamiel told AFP.

"Every time they do that they are showing an implicit trust in whoever wrote the application, and most people don't know who that is."

Hamiel and Moyer showed peers software capable of plundering profile information, swiping people's "friends," or locking people out of their own MySpace pages.

A pair of MySpace engineers who attended the demonstration said that hacks are known risks in today's social platforms and that they had Hamiel's application deleted by the end of the talk.

Fake postings on comment boards advising people to update software are ways to trick social network users into downloading malicious software that can commandeer control of machines, Hamiel said.

"Social networks really don't care if you get pawned or not," Hamiel said, using slang referring to a computer user being dominated and humiliated by hackers.

"People know if they go on a computer and download a program they could get a virus. They don't have the same view of how dangerous that can be on a social networking site."

Go rouge

Hackers can write seemingly legitimate widgets that "go rogue" after spreading to enough social network members, according to Hamiel.

"It is not a problem with a particular site," Hamiel said. "It is a problem with social networking in general."

Even if tainted applications are deleted, the odds are that the data from profile pages was already copied onto an outside computer, according to Hamiel and Moyer.

"MySpace and Facebook have no control over my servers," Hamiel said. "Once the content is moved from their site they have no control over that."

Those thinking that they will stay safe by not having social networking pages may still vulnerable to trouble, according to the security specialists.

Another ruse is to create social networking profiles for people using information mined from the Internet and then for the imposters to send out "friends requests."

Those that take the bait give open doors to the private data in their profiles.

"We think you should make a profile for yourself before somebody else does," Moyer said. "Just don't put anything there that you don't consider public. And trust, but verify when people want to be your friend."

Friday, August 1, 2008

India Kembangkan Laptop Harga Rp100.000

India Kembangkan Laptop Harga Rp100.000

Untuk mendukung pemanfaatan teknologi informasi dalam pendidikan, pemerintah India mendorong pengembangan laptop seharga 10 dollar AS atau sekitar Rp100.000-an. Laptop tersebut akan dipakai di sekolah-sekolah menengah atas.

"Risetnya akan dilakukan Institut Sains India di Bangalore dan Institut Teknologi India di Chennai," ujar D Purandeswari, Menteri Negara Pendidikan Menengah India dalam sebuah konferensi pers di Delhi, Selasa (29/7). Ia tidak menyebutkan lebih lanjut mengenai spesifikasi komputer tersebut, namun memastikan sebagian ongkos pembuatannya akan disubsidi pemerintah.

Selain penyediaan laptop murah, pemerintah India juga mengembangkan peralatan akses Internet murah. Jaringan Internet akan dibangun sampai ke pelosok untuk meningkatkan pembelajaran jarak jauh berbasis IT. Sekolah-sekolah menengah rencananya juga akan diberi bandwidth cuma-cuma untuk mengakses Internet dalam program pendidikannya.

India termasuk negara dengan penetrasi Internet rendah. Dari 1,13 miliar penduduk, hanya terdapat 4,38 juta pelanggan Internet berkecepatan tinggi.

Upaya memajukan IT India untuk pendidikan telah dirintis sejak lama bersama dengan sejumlah perusahaan besar seperti Microsoft dan Intel. India juga pernah mencanangkan pengembangan komputer dengan harga murah sebelumnya.

Pemerintah India tidak berminat dengan program One Laptop Per Child (OLPC) yang digagas Nicholas Negroponte. Alasannya, pemberian laptop untuk setiap anak sekolah dinilai akan menghasilkan dampak sampingan terutama menmghambat kreativitas dan daya analisis. Meski demikian, pilot project OLPC dilakukan di sana sejak tahun lalu dengan dukungan salah satu penyedia jasa Internet, Reliance Communication.

Microsoft Research Center di India, sejak dua tahun terakhir justru mengembangkan aplikasi agar satu komputer dapat diakses lebih dari satu orang. Selain akan menekan biaya, penggunaan berkelompok akan memacu kolaborasi. Salah satunya aplikasi MightyMice yang memungkinkan 30 mouse dapat dipakai bersama di satu komputer yang telah diinstal platform Multipoint.
Indonesia kapan ya???

Monday, July 14, 2008

Memory Laptop

Memory Laptop DDR1 PC3200 256MB

Sumber: http://info-komputer-laptop.blogspot.com/2008/06/memory.html

Wakatobi 526


Mengindonesiakan "Notebook" Canggih

Tidak bisa disangkal perusahaan komputer lokal dengan merek Zyrex, yang dikembangkan PT Zyrexindo Mandiri Buana, adalah komputer merek lokal yang inovatif dengan pilihan desain komputer dan penamaan seri produknya yang unik khas Indonesia. Salah satu keunggulan merek lokal Zyrex ini adalah kemampuannya untuk mengikuti tren global perkembangan teknologi komputer, bergerak dalam siklus yang tetap menawarkan produk-produk baru.

Dalam persaingan produk komputer yang menjadi komoditas dan menjadi produk yang ingin dimiliki semua orang di tengah kemajuan teknologi komunikasi informasi, merek, seri produk, dan kiat pemasaran menjadi unggulan yang terus-menerus diperbaiki untuk menghadapi persaingan dalam penjualan komputer dan meraih pangsa pasar.

Setelah mengeluarkan seri Anoa dan Ubud, dua seri produk komputer Zyrex, belum lama ini diperkenalkan seri Wakatobi 526 sebagai komputer notebook jenis TabletPC yang bisa dilipat monitornya dan menggunakan teknologi layar sentuh. Mereka yang belum memahami lokasi geografis Indonesia akan mengira penamaan Wakatobi, yang terdengar seperti bahasa Jepang ini, merupakan upaya pemasaran yang dilakukan Zyrex untuk mendorong penjualan.

Pada kenyataannya, nama Wakatobi sebenarnya adalah nama sebuah tempat di Indonesia yang dikenal sebagai Taman Nasional Laut Wakatobi, di Sulawesi Tenggara, yang memiliki aneka ragam jenis koral laut terkenal di dunia. Nama Wakatobi sendiri sebenarnya merupakan singkatan untuk empat pulau utama kawasan tersebut, yang terdiri atas Wangiwangi, Kalidupa, Tomia, dan Binongko, menjadi gugusan yang disebut sebagai Kepulauan Tukang Besi dan berada di bawah wilayah Pemerintah Kabupaten Buton.

Wakatobi adalah daerah penyelaman yang terkenal keindahannya dan para penyelam dunia pun merasa belum menyelam ke laut kalau belum mengunjungi daerah Wakatobi ini. Ketika Zyrex menggunakan nama Wakatobi untuk seri produk TabletPC-nya yang terbaru, kita pun menyadari kalau nuansa keindonesiaan produk ini memang kental untuk tidak hanya memperkenalkan wilayah-wilayah indah di Indonesia, tetapi juga memperkenalkan produk andal dengan nama Indonesia.

Intuitif

Sebagai produk teknologi, Wakatobi 526 adalah komputer notebook TabletPC yang menarik dan intuitif, mampu memproyeksikan kemajuan teknologi komunikasi informasi, dan menyesuaikan diri dengan namanya sebagai tempat tujuan wisata melakukan perjalanan panjang ataupun sebagai pusat riset kelautan kenamaan di dunia.

Artinya, produk TabletPC buatan Zyrex ini sekaligus mencerminkan kenyamanan untuk bisa menjadi produk yang bisa dibawa ke mana-mana serta andal untuk dijadikan perangkat untuk melakukan penelitian. Dengan berat sekitar 2,1 kg (termasuk baterai dan perangkat cakram optik), Wakatobi 526 cukup nyaman untuk dibawa-bawa ke mana saja.

Menggunakan prosesor Core2Duo T 5550 dengan kecepatan komputasi mencapai 1,83 GHz, memori 2 GB, penyimpanan digital harddisk 120 GB SATA, ataupun perangkat nirkabel untuk koneksi melalui hotspot, Wakatobi 526 mengekspresikan diri sebagai perangkat teknologi yang andal untuk digunakan sebagai sarana penelitian.

Yang menarik, produk ini juga dilengkapi rongga ethernet yang tidak lazim terdapat pada produk notebook, menggunakan Fast Ethernet LAN 1000/100/10, untuk berkomunikasi tukar-menukar data secara cepat dalam jaringan Gigabit. Memiliki Fingerprint ID Reader untuk memindai sidik jari, melindungi data-data di dalamnya, Wakatobi 526 ini juga dilengkapi dengan kamera web dengan resolusi dua megapiksel.

Nyaris sempurna

Desain mengilap piano finish menjadikan Wakatobi 526 ini nyaris sempurna sebagai produk dengan fitur lengkap dan teknologi mutakhir, serta harganya yang terjangkau untuk kategori TabletPC. Daya tahan baterainya pun terbilang memuaskan sampai dengan tiga jam, tergantung dari penggunaan serta aplikasi yang digunakan.

Tampil secara elegan, Wakatobi 526 menjadi perangkat menarik untuk menemani siapa saja di lapangan ketika sedang melakukan penelitian atau menjadi produk notebook andalan untuk digunakan sebagai sarana untuk menampilkan gagasan kepada para klien.

Harus diakui, produk terakhir Zyrex ini memiliki kekuatan yang mengesankan untuk bisa menjadi merek Indonesia yang diakui oleh konsumen pengguna teknologi komunikasi informasi. Di tengah persaingan harga jual yang ketat, Wakatobi 526 memiliki peluang untuk dimiliki oleh konsumen Indonesia sebagai komputer yang bisa diandalkan untuk berbagai keperluan dalam ataupun luar ruang.

ATI Radeon


Prosesor Multiguna
Menuju Masa Depan yang Realistis
Sejak lama hubungan prosesor utama yang disebut central processing unit atau CPU dan prosesor grafik yang disebut graphics processing unit atau GPU dianggap sebagai bagian yang terpisah untuk berkembang masing-masing sesuai dengan keperluannya. Kenyataan ini sekarang mulai berubah.

Kemajuan teknologi prosesor mulai berkembang ke arah yang saling berdekatan satu sama lain, serta menghadirkan fungsi dan fitur baru yang mengasyikkan bagi para pengguna komputer. Awalnya, kalau kita ingin menggunakan komputer yang cepat, kita membutuhkan sebuah prosesor yang cepat pula.

Keadaan ini menjadi berubah bersamaan dengan semakin kayanya perkembangan teknologi komunikasi informasi. Perkembangan yang menghadirkan permainan komputer resolusi tinggi (seperti Crysis buatan Electronic Arts), perangkat antarmuka pengguna dengan fitur tiga dimensi (3D), maupun akselerasi video definisi tinggi (HD) ternyata tidak cukup hanya mengubah kecepatan CPU.

Sering kali peningkatan kemampuan GPU (dalam bentuk video card yang terhubung ke monitor komputer) lebih memberikan dampak atas keseluruhan kinerja sistem komputer. Dalam 1-2 tahun terakhir ini, perkembangan GPU menjadi signifikan dan menjadi sentra utama keseluruhan proses komputasi data, termasuk pada tingkat perusahaan.

Akselerasi GPU dalam video card tidak lagi hanya melulu untuk keperluan meningkatkan ketajaman dan kecepatan komputasi grafik bagi para pengguna computer game. ”Kita sekarang sedang mengarah ke apa yang sering kali disebut di kalangan industri sebagai general purpose GPU atau disingkat sebagai GPGPU,” kata Paul Ayscough, Director, Advanced Marketing/Evangelist AMD Graphics Group.

Definisi tinggi

Bersama Terry Makedon, Manager-Software Product Management AMD Graphics Group, Ayscough memperkenalkan produk terbaru prosesor GPGPU ATI Radeon seri 4800 yang memiliki 800 inti dengan kekuatan komputasi mencapai satu teraflop akhir bulan lalu di Bangkok, ibu kota Thailand. Satu teraflop adalah kemampuan satu triliun floating point (FLOP) per detik, menunjukkan kapasitas komputer melakukan perkalian setiap detiknya.

Menurut Makedon, cip prosesor grafik dalam produk ATI Radeon seri 4800 yang baru ini memiliki 956 transistor dalam ukuran keping prosesor sebesar 55 nm. Ada dua seri ATI Radeon yang diperkenalkan, yaitu Radeon 4850 berkecepatan 625 MHz dan Radeon 4870 dengan kecepatan 750 MHz.

Dalam sistem komputer, CPU dan GPU adalah dua unit pemrosesan yang tidak terpisahkan dan bersifat simbiosis. Namun, dengan kemajuan teknologi komputasi yang sangat pesat dengan berbagai kemajuan teknologi multimedia digital memproses berbagai kalkulasi audio dan video digital untuk menghasilkan sistem definisi tinggi yang mendekati realitas.

Kehadiran perangkat komputasi grafik dengan kemampuan satu teraflop ini menunjukkan betapa efisien teknologi prosesor yang mampu dibuat. Sebagai perbandingan, 12 tahun lalu sebuah superkomputer ASCI Red menjadi komputer pertama dengan kemampuan komputasi teraflop. Superkomputer teraflop ini memenuhi ruangan yang cukup besar sekitar 5 x 5 meter dan mengonsumsi listrik sebesar 500 kilowatt untuk menjalankannya, 500 kilowatt lainnya untuk mendinginkannya.

Kemampuan teraflop dalam produk ATI Radeon seri 4800 ini ukurannya sekarang hanya sebesar kuku jari dan mengonsumsi listrik sebesar 110 watt. Harganya pun hanya sekitar Rp 2 juta, jauh lebih murah ketimbang superkomputer berkemampuan teraflop yang pertama kali dikembangkan yang berharga ratusan juta dollar AS.

Lebih realistis

Kehadiran GPU generasi baru ini memperluas berbagai kemungkinan bagi pengembang perangkat lunak untuk mampu menghadirkan berbagai produk yang lebih realistis dan mendekati kenyataan. Kemampuan teraflop dalam komputasi grafik antara lain juga menarik minat para pengembang film di Hollywood yang sekarang menjadi salah satu industri yang mengandalkan komputasi grafik untuk menghadirkan fantasi sutradara tentang jalan cerita film.

Film animasi komputer seperti Kung Fu Panda, yang menghadirkan tokoh seekor panda bernama Po yang berniat untuk menjadi pendekar kungfu, mengandalkan kehadiran perangkat seperti Radeon seri 4800 seperti ini untuk mengangkatnya di layar lebar menjadi film paling sukses selama liburan sekolah ini.

Gerakan tokoh-tokoh kungfu dalam film ini, misalnya, bukan lagi seperti pada era film kartun sebelumnya, tetapi mampu menampilkan kepiawaian grafik komputer untuk menjadikan binatang-binatang seperti panda, ular, belalang, macan, monyet, tikus, dan angsa tampil dengan gerakan yang lebih realistis menyerupai gerak manusia belajar kungfu.

Kemampuan perangkat GPU pun secara tajam dan jelas mampu membawa para pemain permainan komputer seperti Crysis untuk berada di tengah hutan belantara, mengendap di antara semak-semak yang tampil di layar monitor seperti keadaan sebenarnya. Beberapa perangkat GPU selain Radeon seri 4850 yang dicoba Kompas, seperti Radeon HD 3870 X2, mampu menghadirkan pengalaman menggunakan komputer yang berbeda.

Mereka yang menggunakan komputer untuk menampilkan tayangan monitor kamera berbasis IP, melakukan pengeditan video digital, dan aktivitas komputasi yang berbasis grafik akan merasakan kehadiran GPU generasi terbaru ini lebih menyenangkan, dengan gambar-gambar yang lebih realistis mendekati kenyataan. Bahkan, proses tampilan pun menjadi lebih cepat, rekaman kamera berbasis IP diolah secara cepat tidak lagi menghadirkan video yang patah-patah karena jeda akibat proses komputasi yang membutuhkan waktu untuk menjadi gambar yang utuh per detik setiap bingkainya.

Kehadiran produk ATI Radeon seri 4800 tidak lagi hanya sekadar memenuhi pengalaman mendekati kenyataan para pemain komputer yang mengandalkan resolusi tinggi, tetapi juga menjadi lebih luas mencakup komputasi finansial, proses pekerjaan komputasi di industri, bahkan dalam penggunaan di lingkungan militer untuk menghadirkan situasi perang yang lebih realistis sesuai dengan kondisi di lapangan. Semuanya menjadi tanpa batas dengan kemampuan komputasi grafik dan prosesor yang semakin cepat, realistis, serta harga yang terjangkau.

Advance


Merek Indonesia
Menghadirkan Pilihan Desain Komputer Berbeda bagi Konsumen Lokal
Bersaing di tengah kemajuan pesat teknologi komputer dan ketatnya pasar dalam berhadapan dengan harga yang semakin terjangkau, desain yang semakin menarik, serta fitur yang semakin lengkap menjadikan komputer sebagai komoditas yang pesat diperdagangkan. Proses perubahan model, fitur, dan teknologi juga menjadi semakin cepat sehingga persaingan pun menjadi semakin ketat.

Di sisi lain, untuk menjadi merek Indonesia juga merupakan pekerjaan tidak mudah menghadapi merek global perusahaan multinasional dengan modal pemasaran yang besar. Dibutuhkan upaya ekstra untuk menjadikan merek Indonesia diterima oleh konsumennya sendiri, apalagi persaingan sekarang pun condong untuk menghadirkan harga yang sangat terjangkau dengan angka penjualan komputer sekitar Rp 5 juta.

Persaingan sekarang ternyata tidak meredupkan niat untuk bisa memperoleh pangsa pasar di kalangan konsumen sendiri, dan terlihat maraknya merek-merek lokal menyediakan alternatif pilihan perangkat komputer dengan fitur yang lengkap, harga bersaing, serta teknologi mutakhir.

Menghadapi ketatnya persaingan, desain memang menjadi daya tarik sendiri selain harga yang ditawarkan kepada konsumen. Berbagai merek lokal pun berlomba untuk menghadirkan desain menarik, mencari kesempatan untuk dilirik konsumen sebagai pilihan komputer pertama yang ingin dimiliki mereka.

Menggabungkan monitor

Upaya ini dicoba dikembangkan oleh PT Inti Sinar Anugrah, perusahaan manufaktur yang menghasilkan produk monitor dan televisi berpusat Kawasan Industri Candi di Kota Semarang, Jawa Tengah. Setelah berhasil dengan monitor dan televisi, perusahaan ini pun mulai peruntungannya untuk menghadirkan produk komputer seperti notebook yang terdiri dari berbagai pilihan sesuai fitur teknologinya, serta produk yang disebut sebagai deskbook.

Komputer deskbook dengan merek Advance ini, disebut juga sebagai all-in-one PC, komputer yang merupakan sebuah kesatuan dengan menggabungkan monitor dan perangkat komputer sebagai kesatuan, meniru model iMac buatan Apple sebagai komputer ringkas yang berbeda dengan komputer desktop yang memakan tempat.

Memiliki monitor 17 inci yang besar, prosesor Intel Dual Core T2130 dengan kecepatan 1,86 Ghz, memori 1 GB, serta kapasitas penyimpanan digital harddisk sebesar 120 GB, deskbook Advance memang berbeda dengan komputer lain yang ditawarkan di pasaran. Perbedaan dengan iMac buatan Apple, komputer Advance ini tidak memiliki kamera digital webcam yang menjadi daya tarik konsumen untuk membeli komputer yang lengkap tanpa perlu menambah peralatan lain.

Deskbook merek Advance juga memiliki pilihan warna putih, yang semuanya dilengkapi dengan perangkat cakram optik yang terletak di belakang monitor untuk memudahkan penggunanya melakukan instalasi aplikasi, atau menyimpan berbagai data di CD atau DVD-ROM.

Bisa dilipat

Berbeda dengan iMac, deskbook Advance memungkinkan untuk dijinjing pindah tempat seperti halnya sebuah notebook. Karena itu tidak mengherankan, penamaan seri produk deskbook ini merupakan gabungan dari komputer kategori desktop dan notebook karena kaki penyangga monitor ini bisa dilipat dan mudah untuk membawa monitor 17 inci dengan berat keseluruhan sekitar 6 kilogram.

Kinerja keseluruhan deskbook Advance ini tidak berbeda dengan komputer lain, yaitu menggunakan komponen standar yang lazim digunakan oleh berbagai merek komputer. Mereka yang baru pertama kali memiliki komputer tidak akan kecewa menggunakan deskbook Advance ini karena memiliki kinerja yang bisa diandalkan dengan prosesor dua inti buatan Intel Corp.

Harganya yang terjangkau seharusnya menjadikan deskbook ini sebagai pilihan menarik untuk memenuhi kebutuhan komputasi baik keperluan multimedia, bekerja, atau hiburan digital untuk memainkan permainan komputer.

Wednesday, June 25, 2008

Memory


laptop saya zyrex egt200
memory bawaannya 256mb
saya baru beli memory 512mb 2 keping
(ddr1 sodimm v-gen 512mb pc3200 yg baru harganya rp.210rb)

karena slot memory cuma 2
maka memory bawaan zyrex 256mb tidak saya gunakan
apakah ada yg berminat membelinya?
(ddr1 sodimm v-gen 256mb pc3200 yg baru harganya rp.130rb)
saya di taman sari, jakarta barat
lukas 0815-9131735
ym: lukas648272

Tuesday, May 13, 2008

Laptop Isi Disertasi Hilang

Laptop Isi Disertasi Hilang

Pada tanggal 30 April 2008 rumah dalam keadaan terkunci saat saya tinggal ke kampus Universitas Gadjah Mada.
Namun, pada pukul 12.00 saat memasuki rumah terlihat garasi telah terbuka dan benar seseorang telah mengambil laptop ECS G 553 warna silver.
Ciri laptop ada stiker UGM serta salah satu sekrup bagian bawah rusak.
Isi paling berharga dari laptop itu adalah draf disertasi saya dari bab 1-4 serta foto-foto kerja lapangan yang penting untuk lampiran disertasi.
Karena itu, saya mengetuk hati para pembaca atau siapa saja yang mengetahui keberadaan laptop itu untuk menyisakan file dengan judul S3 dengan cara mengopinya.
Saya tidak mengharapkan laptop kembali tetapi cukup selamatkan file yang teramat penting bagi dunia akademik tersebut.
Bagi siapa saja yang bisa membantu menemukan file itu akan diberi imbalan yang pantas. Saya berharap agar file-file di laptop itu tidak digunakan untuk kepentingan apa pun baik yang bersifat akademik maupun non-akademik.
Atas perhatian pembaca diucapkan banyak terima kasih.
ATIK TRIRATNAWATI, Sleman, Yogyakarta

Monday, April 28, 2008

Pavilion Slimline

Pavilion Slimline
Keindahan Penggunaan Komputer

Bagi perusahaan teknologi informasi seperti Hewlett Packard atau HP, untuk tetap tampil sebagai perusahaan global memang diperlukan kerja keras agar bisa menghadirkan berbagai komputer untuk konsumen. Produk dengan merek HP harus tetap berkualitas dan memiliki unsur estetika dalam desain untuk membedakan perusahaan ini dengan lainnya.

Persaingan menghadirkan perangkat komputer untuk konsumen sekarang menjadi semakin ketat karena sebagian besar konsumen dunia mulai memasuki sebuah era yang paling sulit menentukan pilihan produk teknologi komunikasi informasi mana yang cocok dan sesuai untuk mereka gunakan. Belum lagi persaingan untuk membawa perangkat komputer pada kisaran harga Rp 5 juta, menambah persoalan dalam memilih perangkat komputer yang sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Pilihan di kalangan konsumen adalah apakah memilih komputer desktop yang diletakkan di meja atau notebook yang bisa dibawa ke mana-mana untuk melakukan berbagai aktivitas digital. Selama ini komputer desktop dianggap memiliki ciri sendiri yang tidak dimiliki komputer notebook yang memiliki sifat mobilitasnya yang tinggi, tetapi memiliki keterbatasan perangkat keras yang tidak bisa ditambahkan atau diganti seperti pada komputer desktop.

Komputer desktop umumnya digemari anak muda karena keleluasaannya untuk menambah atau mengganti berbagai perangkat keras, khususnya keperluan permainan digital, memacu kemampuan komputer sampai batas maksimal melalui berbagai eksperimen penambahan tersebut. Di sisi lain, komputer desktop dianggap warisan sejarah teknologi komputer karena bentuknya yang besar empat persegi panjang, tidak memiliki estetika di tengah kemajuan teknologi komunikasi informasi.

Keindahan

Banyak perusahaan teknologi berupaya mengubah citra dan rasa kepemilikan terhadap komputer desktop ini, menyesuaikan selera konsumen tentang keindahan dalam memanfaatkan penggunaan teknologi komputer. Upaya ini dilakukan HP memperkenalkan produk komputer desktop terbarunya, HP Pavilion Slimline s3380d, sebagai terobosan baru mengubah tata wajah komputer desktop di tengah kehidupan digital konsumen.

Dari penyebutan namanya dalam seri Pavilion ini, HP ingin kembali memosisikan diri sebagai inovator teknologi informasi, menghadirkan komputer desktop yang ringkas, ringan, mudah digunakan, menarik secara estetika, dan memiliki beragam fitur teknologi terbaru yang sekarang tersedia. Pavilion Slimline memang seperti menjadi jawaban HP untuk berlomba dengan upaya meminiaturisasi komputer desktop yang dimulai para pesaingnya seperti Apple dengan produk Mac Mini atau Acer asal Taiwan yang memperkenalkan MiniPC.

Walaupun HP berupaya menghadirkan pilihan bagi konsumen menggunakan komputer desktop skala kecil, ada keunggulan yang dimiliki Pavilion Slimline yang tidak dimiliki produk sebelumnya. Produk terbaru buatan HP dengan penggunaan prosesor Core2Duo E4600 buatan Intel Corporation dengan kecepatan komputasi 2,4 GHz dan memiliki memori RAM sebesar 1 GB, dan kapasitas hard disk sebesar 300 GB, memasukkan catu daya listrik ke dalam Slimline, tidak terpisah menggunakan adaptor seperti pada produk Mac Mini atau MiniPC.

Upaya ini jelas menghemat tempat, apalagi Pavilion Slimline menggunakan koneksi nirkabel melalui dongle untuk menggunakan papan ketik dan mouse optik, menjadikan produk terbaru buatan HP ini menjadi sangat futuristik, ringkas, tidak melibatkan banyak kabel, dan memiliki fitur yang tidak terbatas.

Rancang papan ketik juga ringkas mengikuti desain Pavilion Slimline dengan berbagai tombol fungsi multimedia untuk mendengarkan musik, atau mengakses jaringan internet dalam satu tombol seperti membuka situs web atau mengakses e-mail. Dalam kategori Pavilion Slimline, HP juga menyediakan produk sejenis dengan menggunakan prosesor AMD seperti pada seri s3020n menggunakan prosesor Athlon 64 X2 3800.

Pertimbangan baterai

Pavilion Slimline memang dirancang untuk bisa memenuhi berbagai keinginan penggunanya, baik untuk pekerjaan bekerja melakukan tugas komputasi mengolah kata dan data, menjadi perangkat multimedia hiburan digital mendengarkan musik, maupun sebagai komputer pengolah foto yang dilengkapi rongga multimedia berbagai ukuran, seperti SD Card dan CF Card.

Kinerja yang dihasilkan produk terbaru buatan HP ini juga menyenangkan untuk dijadikan komputer untuk keperluan computer game karena Pavilion Slimline menggunakan perangkat antarmuka grafik buatan NVIDIA GeForce 7500 LE yang memadai untuk menjalankan berbagai aplikasi permainan digital yang mampu menampilkan gambar yang mendekati kenyataan dalam permainan tiga dimensi.

Yang perlu kita usulkan adalah para insinyur yang bekerja di Hewlett Packard mungkin perlu juga mempertimbangkan untuk menggunakan baterai ukuran besar pada produk Pavilion Slimline berikutnya. Dengan demikian, saat terjadi pemadaman listrik karena semakin mahalnya harga bahan bakar minyak, produk dengan desain futuristik ini bisa terus berfungsi memberikan kesempatan menyimpan pekerjaan serta melindungi berbagai perangkat lunak.

Yang juga perlu diperhatikan para konsumen adalah ternyata Hewlett Packard masih menjadi pelopor inovasi penting untuk menawarkan komputer desktop yang terjangkau dan menarik dibandingkan dengan komputer notebook yang gencar merebut pangsa pasar komputer desktop.

Bagaimanapun juga, Pavilion Slimline memiliki pilihan pengembangan dan penambahan yang lebih menarik ketimbang komputer notebook, terutama di tengah maraknya pertumbuhan industri multimedia dengan berbagai pilihan video dan musik digital.

Perempuan Blog

Perempuan Blog
Makna Kartini di Era Informasi

Setiap tanggal 21 April, bangsa Indonesia memperingati Hari Kartini. Raden Ajeng Kartini, yang lahir di Jepara, 21 April 1879, dan meninggal di Rembang, 17 September 1904, adalah seorang tokoh Jawa dan Pahlawan Nasional Indonesia. Kartini dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan pribumi.

Sejak pagi di radio-radio, sekolah-sekolah, bahkan sejumlah kantor, lagu Ibu Kita Kartini dikumandangkan. Anak-anak sekolah sudah sibuk sejak beberapa hari sebelumnya menyiapkan busana daerah untuk perayaan Kartini di sekolahnya. Tak kalah dengan anak-anak, para perempuan dan ibu-ibu pun sibuk. Mereka berdandan khusus, berkebaya, dan beberapa di antaranya dalam menyapa menyelipkan ucapan ”selamat hari Kartini, ya.”

Itulah pemandangan rutin yang muncul setiap 21 April. Kebaya, perlombaan busana nasional, sesekali diwarnai sejumlah dialog tentang peran ganda perempuan. Ritual yang sama terus diulang, dan lagu Ibu Kita Kartini pun diputar, hanya saat perayaan itu. Tanpa upaya memaknai Kartini dan perjuangannya sesuai dengan zamannya, perayaan kelahiran Kartini rasanya jadi kehilangan nilai ketika pergolakan pemikiran Kartini tak menjadi napas dari perayaan itu sendiri.

Melalui Wikipedia Indonesia, telusuri apa sejatinya yang telah dilakukan putri yang mulia dan cita-citanya pada masa itu sehingga kita bisa meneruskan kemuliaannya di era sekarang. Pramoedya Ananta Toer dalam buku Panggil Aku Kartini Saja menyebut putri Rembang ini sebagai pemikir Indonesia modern pertama yang menjadi pemula sejarah Indonesia modern.

Kartini adalah pengguna teknologi komunikasi informasi pada zamannya. Ia pelanggan produk teknologi komunikasi informasi saat itu, yaitu menjadi pembaca setia surat kabar terbitan Semarang, De Locomotief. Dia juga membaca majalah wanita Belanda, De Hollandsche Lelie.

Dia juga orang yang tak segan berinteraksi dengan berbagai pihak untuk berdiskusi dan bertukar pikiran tentang berbagai hal. Dia berkirim surat kepada para sahabat penanya, tentang kebudayaan, kehidupan perempuan, pendidikan, dan juga agama. Beberapa sahabat penanya, seperti Tuan dan Nyonya JH Abendanon, serta Estelle alias Stella Zeehandelaar, cukup intensif memberikan tanggapan atas pemikiran, keluhan, dan juga curhat Kartini.

Kumpulan surat-surat Kartini dengan JH Abendanon, setelah Kartini meninggal, diterbitkan menjadi buku Door Duisternis tot Licht yang diterjemahkan menjadi Habis Gelap Terbitlah Terang. Buku ini diterbitkan pada 1911 dan menjadi best seller saat itu karena dicetak sampai lima kali.

Intuisi Kartini

Yoyce Meyer dalam bukunya berjudul, The Confident Women, mengatakan bahwa perempuan adalah makhluk yang diberi anugerah khusus, karena mereka ”creative, sensitive, compassionate, intelligent, talented”. Yoyce mengungkapkan, perempuan juga memiliki indera keenam, yaitu intuisi perempuan, yang katanya tidak diberikan Tuhan kepada lelaki. Barangkali itulah yang ada pada diri Kartini sehingga pemikirannya masih tetap aktual sampai saat ini.

Pemikiran Kartini sangat kritis. Salah satu kritik tajamnya terhadap agama bisa jadi masih relevan sampai saat ini. Kartini berpendapat, ”Mengapa kitab suci harus dilafalkan dan dihafalkan tanpa diwajibkan untuk dipahami.”

Ia mengungkapkan pandangannya, ”Dunia akan lebih damai jika tidak ada agama yang sering menjadi alasan manusia untuk berselisih, terpisah, dan saling menyakiti. ... Agama harus menjaga kita daripada berbuat dosa, tetapi berapa banyaknya dosa diperbuat orang atas nama agama itu....”

Kartini juga mengungkapkan pemikirannya tentang kondisi sosial saat itu, terutama tentang kondisi perempuan pribumi, misalnya menyangkut budaya di Jawa yang dipandang sebagai penghambat kemajuan perempuan. Dia ingin wanita memiliki kebebasan menuntut ilmu dan belajar. Di sinilah Kartini menuntut kesetaraan kaum perempuan dengan kaum lelaki. Karena itulah ia juga disebut sebagai pejuang emansipasi perempuan.

Ibu beranak satu ini bukan cuma pemikir, tetapi juga melakukan transformasi pemikirannya kepada banyak orang. Transformasi itu dilakukan melalui sekolah wanita yang didirikan di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor Kabupaten Rembang. Kartini juga menginspirasi keluarga Van Deventer untuk mendirikan Yayasan Kartini, yang kemudian mengembangkan Sekolah Kartini di sejumlah kota, seperti Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, dan Cirebon.

Kartini ”ngeblog”

Menurut saya, apa yang dilakukan Kartini saat itu—menuangkan pemikiran, memanfaatkan teknologi komunikasi informasi untuk berinteraksi, melakukan transformasi dan memberikan inspirasi—sebenarnya tak jauh dari apa yang kini tengah populer di dunia teknologi komunikasi informasi sekarang ini. Salah satunya, ngeblog. Blogging secara positif adalah menuangkan berbagai pemikiran, dalam personal web site (blog) untuk kemudian mendapatkan tanggapan dalam diskusi interaktif yang positif tentunya. Yang pada akhirnya bisa ditransformasikan dan bisa menginspirasi banyak orang untuk melakukan hal-hal yang positif.

Karena itu saya yakin bila Kartini hidup di zaman sekarang, dia pasti ngeblog, supaya lebih banyak orang berani berpendapat menyampaikan pikirannya. Dan buntutnya makin banyak orang pintar dan terjadi social networking yang positif.

Data dari APJII menyebut ampai akhir 2007 pengguna internet di Indonesia mencapai 25 juta dengan tingkat pertumbuhan sekitar 39 persen. Tahun 2012, jumlah pengguna internet di Indonesia akan sama besarnya dengan jumlah pengguna internet di Asia Tenggara. Itu menggambarkan bahwa pengguna internet Indonesia bertambah dengan sangat cepat.

Sementara jumlah blogger Indonesia yang memiliki situs di Blogspot sekitar 247.000, di Wordpress 125.000, blog service lainnya sekitar 75.000 (data Internet World Stats December 2007 Report). Penambahan fitur bahasa Indonesia di Wordpress dan Blogspot menunjukkan bahwa potensi blog besar dan terus tumbuh. Jika tarif internet maupun telekomunikasi makin murah, potensi pertumbuhannya akan makin tinggi, termasuk potensi pengguna mobile blogging, yang jumlahnya sebangun dengan penetrasi pengguna telepon seluler yang sudah mencapai lebih dari 100 juta orang

Di era dunia tanpa batas dan kebebasan berpendapat yang dijamin undang-undang, mestinya Indonesia bisa memunculkan banyak kartini yang sesuai kompetensinya. Inilah makna sesungguhnya dari peringatan Hari Kartini di era digital, dan bukan sekadar lomba berkebaya.
Ventura Elisawati Blogger, Bekerja pada Salah Satu Operator Seluler Indonesia. Blog: vlisa.com

Wednesday, April 16, 2008

LG KG200


LG KG200 (Handphone)

Prosesor Optimal

Prosesor Optimal
Teknologi Modernisasi Empat Inti

Bagi Advanced Micro Devices Inc, perusahaan yang menghasilkan prosesor AMD, penguasaan pangsa pasar setidaknya bukan menjadi tujuan utama ketika harus bersanding dengan raksasa Intel Corporation sebagai penghasil prosesor terbesar di dunia. Teknologi prosesor menjadi lebih dominan untuk menjadikan prosesor AMD hadir di tengah kemajuan komputasi beragam inti mulai dari dua sampai 16 inti.

Ketika mulai memperkenalkan lini prosesor terbaru AMD dengan teknologi multi-inti (multicore), baik dari platform Spider maupun AMD Phenom 4X yang memiliki empat inti, kita dihadapkan pada kenyataan semakin canggih proses komputasi yang digunakan di berbagai komputer. Prosesor multi-inti adalah sebuah tren penting kemajuan teknologi komunikasi informasi.

Selain menghadirkan teknologi prosesor multi-inti, ciri lain kehadiran prosesor AMD terbaru Phenom X4 9100e serta beberapa seri lainnya adalah kesadaran hemat energi yang menjadi patokan penting dalam memperkenalkan berbagai teknologi baru. Kesiapan politik kesadaran lingkungan menjadikan prosesor pun harus ramah lingkungan dengan penggunaan daya listrik yang rendah untuk bisa diterima konsumen dunia.

Kehadiran berbagai teknologi komunikasi informasi memang memberikan kesadaran baru tentang perlunya penggunaan energi yang bijaksana, termasuk bagi AMD ketika merancang prosesor-prosesor terbaru andalannya. Prosesor seri Phenom berplatform Spider, misalnya, merupakan sebuah kombinasi teknologi untuk para gamers dan sekaligus mendukung kemajuan teknologi definisi tinggi dalam tampilan layar monitor dengan interlace yang lebih tajam.

Empat inti

Dalam percobaan yang dilakukan Kompas menggunakan prosesor platform Spider dari seri Phenom 9600 dengan kecepatan komputasi 2,3 GHz, prosesor bisa menarik perhatian para gamers untuk bermain dan menunggu kehadiran aplikasi permainan digital dalam format definisi tinggi untuk menghasilkan realitas yang sesungguhnya. Prosesor ini juga menggunakan teknologi quad-core (empat inti), menghadirkan sekaligus secara fisik empat prosesor yang bekerja secara simultan.

Keunggulan prosesor empat inti menjadi menarik ketika digunakan mengikuti kemajuan teknologi perangkat lunak dan sistem operasi berdasarkan virtualisasi. Prosesor buatan AMD, termasuk Phenom X4 9100e (kanan) yang juga merupakan prosesor empat inti dengan kecepatan 2,5 GHz dengan proses komputasi yang konsisten, bekerja dengan menghadirkan kinerja imbang, memungkinkan virtualisasi berjalan secara stabil.

Teknologi virtualisasi memungkinkan para pengguna prosesor Phenom menjalankan sekaligus berbagai sistem operasi sesuai kebutuhan di atas berbagai macam platform, seperti Windows Server 2008 buatan Microsoft. Artinya, pemisahan fungsi server seperti e-mail, file sharing, dan lain sebagainya sekarang cukup dijalankan di satu mesin server dengan berbagai fungsi karena kemampuan komputasi prosesor seperti Phenom X4 ini sudah mampu untuk menangani berbagai tugas komputer secara akurat.

Kemampuan prosesor seri Phenom buatan AMD ini memberikan dampak penting tidak hanya pengurangan biaya pendinginan komputer serta konsumsi catu daya listrik, tetapi juga keandalan yang menjadi semakin kritis di tengah kemajuan ledakan informasi. Selain memberikan tenaga komputasi kepada penggunanya secara konsisten, prosesor empat inti buatan AMD ini juga menjadi terjangkau menghadirkan kemajuan teknologi mutakhir.

Komando Kendali

Komando Kendali
Teknologi dan Kesadaran Situasional


Penggunaan komputer di lingkungan TNI untuk melakukan komando dan kendali menjadi pemandangan yang biasa dan dilakukan berbagai satuan di lingkungan TNI. Komputer sekarang menjadi perangkat penting dalam melaksanakan tugas di berbagai tingkat komandodi lingkungan TNI.

Di tengah situasi tidak menguntungkan globalisasi yang sedang ”sakit” menuju inflasi besar-besaran, harga minyak bumi yang membubung, serta bahan pangan menjadi komoditas para pialang saham, tidak ada pilihan untuk mengurangi anggaran belanja semua departemen di Indonesia, termasuk Departemen Pertahanan.

Dalam pengembangan untuk menjaga kesiapan pertahanan, rencana pemerintah mengurangi anggaran belanja pertahanan memang menjadi dilema tersendiri di tengah menuanya alat utama sistem persenjataan yang dimiliki TNI. Rencana pengetatan anggaran belanja di lingkungan TNI memerlukan upaya baru meningkatkan hubungan lintas-organisasi militer maupun peningkatan kolaborasi satuan-satuan TNI.

Tidak bisa dimungkiri, kekuatan TNI di masa depan akan sangat bergantung pada perkembangan teknologi komunikasi informasi. Kehadiran komando, kendali, intelijen, pengintaian, dan pengamatan (K3IPP) berubah menjadi K4IPP dengan menambahkan unsur komputer dan telekomunikasi sebagai bagian integral pertahanan kita.

Kemajuan teknologi komunikasi informasi memang telah mengubah perang masa akan datang dengan menghadirkan apa yang disebut sebagai perang asimetris. Perang militer konvensional yang dikenal sekarang ini sekarang berubah mengikuti berbagai macam konflik yang tidak melulu hanya mengandalkan kekuatan militer.

Perang dilakukan dalam bentuk-bentuk baru menghadirkan fenomena terorisme melibatkan rakyat biasa seperti yang terjadi pada serangan udara teroris terhadap menara kembar World Trade Center di New York, AS. Karena itu, kunci operasi militer sekarang juga menjadi meluas untuk bisa menghimpun, menganalisis, serta mengantisipasi informasi yang tersebar secara luas di mana-mana.

Kesadaran situasional

Penggunaan teknologi komunikasi informasi akan memberi para komandan di berbagai tingkatan spektrum yang lebih luas dengan pilihan komunikasi yang beragam, seperti teknologi Voice over IP (VoIP), pesan singkat komputer atau ponsel, chatting dalam melakukan koordinasi yang lebih melekat. Semua itu disajikan secara instan sesuai dengan kebutuhan.

Semua kemajuan teknologi komunikasi informasi yang sekarang kita gunakan sebenarnya adalah hasil penelitian, pengembangan, serta penggunaan di lingkungan militer yang dijadikan sebagai bagian integral dari kehidupan modern kita sehari-hari. Melalui kemajuan teknologi informasi, tatap muka koordinasi antarsatuan menjadi berwarna untuk memberikan suasana serta situasi lapangan secara lebih detail.

Kehadiran dan kemajuan teknologi komunikasi informasi di tengah perubahan globalisasi sekarang ini memang mengharuskan siapa saja, termasuk lingkungan militer, melakukan penyesuaian ataupun membentuk lingkungan operasional baru. Semua ini akan memberikan sebuah kesadaran situasional yang baru, sekaligus menjadikan para pengendali satuan militer memiliki superioritas informasi dalam menentukan pertahanan nasional kita. (rlp)

Penggunaan komputer di lingkungan TNI untuk melakukan komando dan kendali menjadi pemandangan yang biasa dan dilakukan berbagai satuan di lingkungan TNI. Komputer sekarang menjadi perangkat penting dalam melaksanakan tugas di berbagai tingkat komando di lingkungan TNI.

Mesh Network

Memayungi Jakarta Melalui Teknologi "Mesh Network"
Perkembangan kota metropolitan seperti Jakarta memang memerlukan sebuah topografi jejaring baru untuk menyediakan jasa layanan multimedia di tengah kemajuan digital sekarang ini. Persoalan yang muncul adalah bagaimana menyebarkan sistem jejaring digital yang memadai dan memuaskan para pelanggan.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah menggelar sistem disebut mesh network, menggunakan produk buatan Firetide HotPort 6000 yang mampu menghasilkan kecepatan sampai dengan 70 Mbps, dilengkapi dengan HotClient 2100 sebagai CPE (customer premises equipment) yang terkoneksi di ujung pelanggan yang menggunakan.

Sistem buatan Firetide ini sedang digelar di sepanjang jalur busway Blok M-Kota, dan sebentar lagi akan tergelar ke seluruh kota Jakarta sebagai jejaring koneksi digital memberikan kemudahan lalu lintas multimedia, baik audio, video, maupun data kecepatan tinggi.

Konsep mesh network adalah jejaring LAN (local area network) menggunakan pengaturan koneksi, dengan setiap koneksi terhubung satu sama lain. Ketika lima titik perangkat Firetide ini akan dihubungkan dalam koneksi mesh network, yang terbentuk adalah sambungan koneksi berbentuk seperti bintang, dengan semua titik bertemu dan terkoneksi.

Gagasan menggunakan sistem mesh network buatan Firetide asal AS dimulai oleh PT iForte Solusi Infotek yang memperoleh lisensi penggelar kabel serat optik di berbagai koridor busway trayek bus transjakarta. Persoalannya, kabel serat optik ini akan menjadi besar biayanya ketika harus masuk ke gedung-gedung pelanggan dengan melintas di jalan raya.

Melalui mesh network, sejumlah wilayah Jakarta akan tersambung dalam payung jejaring digital, menghadirkan koneksi kecepatan tinggi secara nirkabel di mana saja. Sistem mesh network memungkinkan untuk menghadirkan berbagai fungsi jejaring digital serta menata fungsi routing tingkat tinggi sesuai dengan kebutuhan.

Sensor dan Keamanan Internet

Sensor dan Keamanan Internet di Indonesia

Internet berkembang sangat cepat seiring dengan perkembangan waktu. Yang membuat internet semakin berkembang adalah bertambahnya jaringan internet kecepatan tinggi serta komunitas orang kreatif yang semakin mudahnya menciptakan konten digital dan sebelumnya hanya mampu dibuat oleh perusahaan profesional di bidang media.

Banyak orang kreatif yang bebas mengembangkan content sendiri, sering juga disebut dengan user generated content. Mereka hanya menggunakan kamera digital, handycam, dan komputer dalam membuat isi internet tersebut. Ini terlihat dalam situs-situs blog terkemuka seperti youtube.com, myspace.com, dan multiply.com yang setiap hari ribuan isi baru, baik tulisan maupun video, di-upload ke situs-situs ini.

Dalam dua minggu terakhir, jaringan internet di Indonesia bisa dibilang ”lumpuh” untuk mengakses situs-situs blog terkenal itu karena salah satu isinya dinilai pemerintah melanggar tata budaya bangsa ini. Isi tersebut adalah video berjudul Fitna yang dibuat seorang Belanda bernama Geert Wilders. Pada 2 April 2008, Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia mengeluarkan surat pemblokiran situs dan blog yang memuat film Fitna. Surat ini ditujukan kepada semua ISP (Internet Service Provider) dan NAP (Network Access Provider) di Indonesia.

Pengatur rute

Terbukti, setelah ada surat pemblokiran tersebut, film Fitna yang sebelumnya tidak diketahui oleh masyarakat banyak, tetapi karena sudah dipublikasikan oleh media massa justru memicu orang ingin tahu apa isi film tersebut. Berdasarkan data dari Google, pencarian tentang Fitna juga melonjak tinggi sejak beredarnya isu pemblokiran yang dilakukan pemerintah.

Semua ISP dan NAP cukup repot dengan adanya surat ini. Hampir semua penyedia jasa akses tersebut melakukan pemblokiran ke situs youtube.com yang berdampak bukan hanya pada film Fitna yang terblokir, namun semua konten juga ikut terblokir sementara.

Melakukan pemblokiran memang bukan hal yang mudah, karena pemblokiran itu menghamburkan sumber daya router, perangkat telekomunikasi yang berfungsi sebagai pengatur rute-rute ke seluruh jaringan internet. Ini adalah cara yang paling mudah untuk melakukan pemblokiran suatu konten karena akses pelanggan melalui jaringan ISP dan NAP.

Namun, ada masalah lain karena masih banyak ISP ilegal di Indonesia, terutama di luar pulau Jawa. Yang dimaksud dengan ISP ilegal adalah selain ISP ini belum memiliki izin dari pemerintah, dalam hal ini Departemen Komunikasi dan Informatika-Direktorat Pos dan Telekomunikasi, ISP tersebut juga membeli bandwidth langsung ke provider di luar negeri melalui satelit asing yang belum memiliki hak labuh atau landing right.

Timbulnya ISP ilegal ini karena harga bandwidth internet di luar Pulau Jawa sangat mahal karena jaringan leased line antarpulau hanya disediakan beberapa perusahaan seperti Telkom, Indosat, dan Excelcom. Ini merupakan dilema, hal-hal bisnis maupun finansial atau tingginya harga bandwidth di daerah ini yang membuat banyak ISP ilegal tumbuh di Indonesia.

Sentra ”database”

Pemblokiran ini berbeda dengan sistem pemblokiran di negara lain yang jauh lebih baik dan teratur karena peran pemerintah sangat terasa, bukan hanya ketentuan saja melainkan termasuk dari segi teknis jaringan. Di China, misalnya, pemerintahnya melakukan sensor terhadap berbagai isi internet yang bersifat pornografi ataupun isi lain yang bertentangan dengan pemerintah.

Mereka memiliki sebuah sentral blacklist database, sehingga dengan mudah melakukan kontrol terhadap berbagai isi yang ada di jaringan internet. Dari sentral blacklist database tersebut, ditempatkan perangkat filtering dengan kemampuan sesuai kapasitas suatu ISP atau NAP sehingga pemblokiran dilakukan oleh pemerintah dan kinerja akses internet pengguna juga tidak terganggu. Jika ingin memblokir satu isi, mereka tinggal menambahkan data ke daftar blacklist database. Semuanya ini juga dibiayai oleh pemerintah, termasuk penyediaan perangkat filter yang mereka tempatkan di ISP atau NAP.

Berbeda sekali dengan keadaan di Indonesia, pemerintah melakukan pemblokiran hanya dengan mengirim surat kepada perusahaan ISP atau NAP. Setiap ISP dan NAP kemudian harus melakukan pemblokiran masing-masing di perangkat jaringan mereka.

Bahkan ada ISP atau NAP yang belum tahu cara melakukan pemblokiran itu. Akibatnya, isi yang seharusnya diblok bisa lolos juga. Di Indonesia sudah ada ID-SIRTI, badan pengamanan internet yang dimiliki pemerintah. Namun, ternyata tidak berfungsi dengan baik pada waktu pemblokiran Fitna. Permasalahannya juga tidak jelas apakah itu masalah teknis, pelaksanaan, atau lainnya.

Internet mempunyai banyak dampak, baik segi positif untuk keperluan bisnis dan komunikasi, maupun segi negatif karena isinya mungkin tidak cocok untuk sesuatu kalangan. Berkembangnya berbagai isi di internet merupakan bukti bahwa setiap orang dapat berdemokrasi dan bebas mengungkapkan isi hatinya kepada dunia dan dapat menyebar sangat cepat seperti virus. Kembali lagi ke diri kita sendiri sebagai pengguna internet, harus memilah mana yang baik dikonsumsi atau mana yang tidak baik.
Dika Kurnia Lulusan Universitas Portland, AS, Bekerja di Salah Satu Penyedia Akses Internet

Menuju Standardisasi Menu Penggunaan Ponsel Modern

Menuju Standardisasi Menu Penggunaan Ponsel Modern
Salah satu persoalan yang dihadapi di tengah kemajuan teknologi komunikasi informasi adalah banyak produk yang diperkenalkan di pasaran. Karena itu, sering kali masalah kemudahan penggunaan menjadi isu penting terutama pada perangkat-perangkat ponsel canggih yang terus bermunculan.

Pada sebagian masyarakat pengguna ponsel, ada keengganan untuk mengganti ponsel mereka dengan model lain karena menghadapi persoalan penggunaan akibat menu yang tidak standar antara ponsel yang satu dan ponsel lainnya. Ponsel Nokia memiliki menu penggunaan yang berbeda dengan ponsel merek Sony Ericsson, Samsung, Philips, atau merek lainnya.

Beda akses ke menu ponsel, misalnya, menyebabkan orang tetap menggunakan model ponsel baru dari merek yang sama ketimbang mencoba model ponsel baru dari merek lain. Sepertinya, loyalitas para pengguna ponsel diikat melalui penggunaan menu yang digunakan, di mana fungsi yang sama pada berbagai ponsel membutuhkan cara akses dengan penekanan tombol yang berbeda antara satu merek dengan lainnya.

Karena terbiasa dengan akses menu menekan tombol berlogo tertentu, ada logo seperti Windows pada ponsel cerdas atau logo seperti atom pada Nokia, para konsumen biasanya secara melekat memilih berdasarkan apa yang mudah diingatnya. Karena memang, pada satu sisi ada kekhawatiran pada banyak orang, terutama mereka yang sudah berusia lanjut, pembelajaran dengan membuka buku manual adalah pekerjaan yang membosankan.

Mereka umumnya menggunakan kemajuan teknologi komunikasi informasi yang diejawantahkan pada berbagai model ponsel di pasaran hanya pada melakukan panggilan, menerima, mengirim SMS, mengakses kamera ponsel, atau mengakses lagu digital. Padahal, ponsel terbaru sekarang memiliki beragam fitur dan fungsi, dan hanya bisa dimanfaatkan sepenuhnya dengan membaca buku manual.

Terasa akrab

Ketika mencoba ponsel Samsung terbaru seri SGH i-450, ada perbedaan yang mencolok dan langsung terasa dibandingkan dengan ponsel Samsung sebelumnya. Berbentuk kecil yang terasa nyaman di genggaman, ponsel terbaru buatan Korea Selatan ini hadir dengan cara geser (sliding) pada dua sisi.

Ketika digeser ke atas, tombol angka ponsel muncul, sedangkan ketika digeser ke bawah, ponsel ini berubah fungsi menjadi pemutar musik digital yang inovatif dengan mengintegrasikan perangkat keras dan lunak sekaligus. Memiliki dimensi 101 x 52 x 17,8 mm, SGH-i450 dengan monitor QVGA ukuran 2,4 inci, menjadi sangat futuristik.

Yang paling menarik adalah ketika mengakses sistem menu ponsel ini. Mereka yang terbiasa dengan sistem menu ponsel Nokia merasakan bahwa Samsung SGH-i450 ini memiliki sistem menu yang sama seperti digunakan pada ponsel Nokia seri N maupun seri E yang menggunakan sistem operasi Symbian S60.

Semua ikon pada menu SGH-i450 ini akan terasa sangat akrab bagi para pengguna Nokia. Ini pertama kalinya menggunakan ponsel Samsung tanpa harus membuka buku manual untuk memahami berbagai fungsi yang ada di dalamnya.

Posisi lanskap

Menggunakan navigasi yang disebut Touch Wheel Navigation, ponsel ini menjadi sangat intuitif bagi siapa saja yang menggunakannya. Bentuknya yang sederhana namun mampu menghasilkan kesan mewah menjadikan SGH-i450 ini menarik siapa saja yang melihatnya.

Samsung SGH-i450 tidak hanya menjadi sebuah ponsel baru. Namun, ponsel ini juga menjadi perangkat multimedia yang menyenangkan untuk mendengarkan musik dalam format digital yang disimpan dalam memori eksternal MicroSD dengan kapasitas sampai dengan 4GB, atau ponsel modern dengan akses 3,5G menghadirkan akses kecepatan tinggi seluler.

Ponsel ini memiliki kamera digital dengan resolusi 2 megapiksel menggunakan sensor CMOS yang mampu mengambil foto dalam posisi lanskap. Irama musik yang dihasilkan SGH-i450 ini pun menyenangkan dengan menggunakan earphone stereo berwarna putih. Bahkan dengan menggunakan pengeras suara ponsel ini, irama musik dari fitur radio FM ponsel ini juga jelas dan jernih terdengar.

Kehadiran Samsung SH-i450 ini memberikan kesan kehadirannya akan menjadi pelopor penting menuju standardisasi sistem operasi Symbian dengan aplikasi antarmuka pengguna yang mudah dikenali dan digunakan. Dengan demikian, tidak akan ada lagi keraguan orang untuk mengganti ponsel dari satu merek ke merek lain tanpa perlu khawatir tidak bisa menggunakannya atau dianggap menyulitkan hidupnya karena kemajuan teknologi komunikasi informasi.(

Monitor Digital

Monitor Digital
Menikmati Kemajuan Teknologi LCD
Tanpa terasa, penggunaan monitor mulai bergeser ke penggunaan teknologi LCD (Liquid Crystal Display) menggantikan teknologi CRT (Cathode Ray Tube) yang sudah puluhan tahun melayani para pengguna komputer dalam melakukan berbagai aktivitas. Skala ekonomi produksi monitor menggunakan LCD pun sudah menjadi semakin murah sehingga terjangkau oleh kebanyakan orang.

Untuk penggunaan komputer, monitor LCD yang sekarang dianggap terjangkau dan banyak digunakan adalah berukuran 15 inci (diagonal 38 cm) sebagai langkah pertama mengganti monitor CRT yang selama ini digunakan. Ada beberapa alasan yang menjadi pertimbangan untuk berpindah menggunakan monitor LCD, terutama karena daya listrik yang digunakannya rendah dan hemat energi.

Pertimbangan lain adalah karena desainnya yang tipis berbeda dengan monitor CRT yang besar, monitor LCD menjadi lebih artistik di berbagai ruangan, di kantor ataupun rumah. Para pengguna komputer pun merasa menjadi bagian masa depan dengan desain monitor LCD yang futuristik.

Mereka yang sudah lama menggunakan monitor berukuran 15 inci juga mulai mempertimbangkan untuk menggunakan monitor LCD yang lebih besar berukuran 17 inci (diagonal 41,3 cm), karena penampang yang lebih lebar dan terasa sesuai di tengah ledakan informasi karena akses ke jaringan internet semakin cepat.

Ramah lingkungan

Belum lama ini, monitor LCD merek AOC yang diproduksi oleh TPV Technology Limited memperkenalkan monitor baru seri 716Vwy berukuran 17 inci berwarna hitam dengan akses garis pada bagian bawah. Monitor asal pabrikan milik orang Indonesia (baca juga Kompas 17/10/2005) yang berpusat di Provinsi Fujian, RRC, diharapkan menjadi monitor LCD yang menggantikan penggunaan monitor CRT yang sudah tidak ramah lingkungan karena tidak hemat energi.

Berbeda dengan monitor 17 inci pada umumnya, AOC 716Vwy ini menggunakan teknologi widescreen yang terasa lebih lebar. Dengan daya listrik 37 watt menggunakan teknologi TFT Active Matrix, produk buatan AOC ini memiliki rasio kontras 1500:1 yang cukup jelas dan jernih untuk digunakan siapa saja.

Dengan resolusi maksimum 1440 x 900 piksel, AOC 716Vwy memiliki dua rongga masukan yang terhubung ke rongga VGA komputer, masing-masing analog dan DVI-D untuk memberikan kualitas tayangan yang memuaskan para pengguna. Untuk kategori monitor LCD, AOC memiliki beberapa seri dengan yang terkecil berukuran 15 inci dan terbesar 22 inci pada seri 2217Pwc.

Monitor AOC 716Vwy juga sangat tipis sehingga memungkinkan ditempel di dinding untuk memberikan suasana futuristik di ruang penggunanya. Cahaya yang dihasilkan monitor buatan Provinsi Fujian ini terasa terlalu terang pada posisi normal sehingga perlu pengaturan yang memadai sesuai dengan kondisi ruang untuk menikmatinya. Namun, harganya yang terjangkau bisa dipastikan akan menarik minat orang-orang yang ingin menjadi bagian dari kemajuan teknologi LCD.


Koneksi Nirkabel Perangkat UMPC

Bersatunya Koneksi Nirkabel Perangkat UMPC

Menggabungkan kemajuan teknologi komunikasi dan teknologi informasi menjadi produk yang kecil, mudah dibawa-bawa, serta bisa diandalkan memang tidak mudah. Kehadiran teknologi 3G (baca triji) termasuk turunannya 3,5G HSDPA yang dicangkokkan ke dalam komputer notebook menjadi tren penting karena mobilitas manusia semakin tinggi.

Salah satu upaya yang dilakukan Fujitsu dalam memperkenalkan dan meningkatkan mobilitas produk dalam kategori Ultra Mobile PC (UMPC) adalah menambah fitur koneksi kecepatan tinggi memanfaatkan teknologi seluler wireless broadband.

Fujitsu, perusahaan asal Jepang yang dikenal menghadirkan produk-produk notebook kecil yang inovatif, memperkenalkan seri LifeBook U1010 yang diperbarui dengan integrasi teknologi 3,5G dan HSDPA yang bisa meningkatkan koneksi sampai dengan 3,6 Mbps. Sebenarnya, seri ini sama dengan seri U1010 sebelumnya dengan beberapa perbedaan pada fitur teknologi 3,5G serta bentuknya yang sedikit berubah menampilkan dua sisi yang menonjol sebagai antena pada bagian monitor.

Selain itu, perbedaan dengan seri U1010 sebelumnya adalah tampilan warnanya. Seri U1010 tanpa 3,5G memiliki warna putih pada bagian penutup monitor. Sedangkan seri U1010 3,5G berwarna hitam, memberikan akses perbedaan bahwa perangkat ini adalah perangkat futuristik seperti pada film fiksi ilmiah, sci-fi.

Semua fitur koneksi nirkabel dimiliki oleh U1010 3,5G ini, termasuk akses nirkabel ke hotspot menggunakan teknologi 802.11a/b/g menggunakan cip Atheros Super AG untuk koneksi cepat ke hotspot. Menggunakan prosesor Intel A110 kecepatan 800 MHz dan memori 1 GB, U1010 3,5G juga dilengkapi dengan koneksi Bluetooth.

Karena banyaknya koneksi nirkabel pada komputer UMPC buatan Fujitsu ini, diperlukan tempat tambahan untuk memasang berbagai antena. Ini antara lain yang menjadikan produk Fujitsu U1010 3,5G memiliki bagian menonjol di sisi monitor, sebagai tempat berbagai antena agar bisa bekerja secara sempurna.

Memblokir GSM

Memblokir GSM
Heningkan Gangguan Ponsel

Di tengah kemajuan teknologi telekomunikasi dan kehadiran ponsel di mana-mana ternyata sering kali menjadi persoalan tersendiri. Kita sering merasa betapa menyebalkan ketika sedang menjelaskan sesuatu di depan orang banyak, ada suara dering ponsel masuk atau ada orang yang tidak konsentrasi karena sibuk mengirim SMS.

Bahkan, di sekolah pun ponsel menjadi sarana baru bagi para murid untuk menerima berbagai soal ujian atau tes dengan tukar-menukar SMS untuk mengetahui jawaban pada saat ulangan. Dalam keadaan seperti ini, guru pun harus lebih jeli karena ponsel bisa dibuat tidak berdering dan hanya bergetar menandakan ada SMS yang diterima si murid yang curang.

Menghadapi keadaan seperti ini, ada alat yang mulai diperjualbelikan di pasar untuk memblokir sinyal ponsel untuk radius ruangan tertentu. Perangkat yang tidak memiliki merek buatan RRC ini dijual dengan harga sekitar Rp 700.000. Perangkat ini bisa dimiliki oleh siapa saja karena memang sejauh ini masih belum jelas sistem pengaturan memblokir sinyal frekuensi seluler yang berada di sekeliling kita.

Perangkat GSM jammer yang lebih kecil (foto atas) dikenal dengan seri 101A, berukuran 4,5 x 10 x 1,8 cm dengan berat 150 gram. Alat ini mampu membentengi masuknya sinyal seluler untuk radius 3-15 meter. Sedangkan untuk perangkat yang lebih besar dikenal hanya dengan seri 101E (foto bawah) memiliki berat 1,3 kg dan memiliki kemampuan untuk menahan sinyal seluler untuk radius 10-40 meter.

Kedua perangkat penghalang sinyal seluler ini bisa digunakan untuk menahan sinyal CDMA pada frekuensi 850-894 MHz, sinyal GSM pada frekuensi 925-960 MHz, sinyal CDMA pada frekuensi 1.900-1.980 MHz, dan sinyal 3G pada frekuensi 2.110-2.170 MHz. Dalam percobaan yang dilakukan Kompas, dibutuhkan waktu 3 menit, semua ponsel yang berada pada jangkauan GSM jammer ini tidak mendapat sinyal dari antena seluler terdekat.

Namun, dalam percobaan Kompas, ada beberapa ponsel yang ternyata tidak bisa dibendung oleh produk buatan China ini. Ponsel keluaran terbaru, misalnya, tidak bisa dibendung atau membutuhkan waktu yang lama baru kehilangan sinyal akibat pemblokiran perangkat GSM jammer ini.

Perangkat ini akan berguna di lingkungan penjara, rumah sakit, sekolah, dan beberapa instansi penting yang harus dilindungi. Untuk para dosen atau mereka yang rajin memberikan ceramah, perangkat ini pun menjadi teman sehingga orang-orang bisa menyimak kuliah atau isi ceramah tanpa harus diganggu dengan nada dering panggilan masuk ponsel. Dan pasti semua orang senang karena tidak mendengar nada dering selama beberapa saat.