Monday, December 31, 2007

AMD Indonesia Potong Harga untuk Produk Laris

Senin, 16/04/2007 13:02 WIB
Dommy Arnanta (AMD): AMD Indonesia Potong Harga untuk Produk Laris

Langkah AMD menurunkan harga prosesornya juga berlaku untuk penggemarnya di Indonesia. Produk di kelas mainstream -- produk yang paling dicari orang -- dan high-end dijadikan sebagai sasaran penurunan harga pesaing Intel ini.

Dommy Arnanta, Country Manager AMD Indonesia mengatakan, kebijakan ini diambil perusahaannya karena dipicu oleh aksi penurunan harga jor-joran yang dilakukan pesaing mereka. Akibatnya, perang harga (price war) pun tak terelakkan demi melebarkan pangsa pasar.

"Selain itu, kita (AMD-red) memang juga sudah planning dari atas untuk penurunan harga. Karena harga produk yang sudah lama biasanya turun jika ada produk baru," ujar Dommy.

Khusus untuk Indonesia, Dommy menjelaskan, penurunan harga mencapai 10 persen untuk kelas mainstream, sedangkan untuk kelas atas turun sekitar 30 persen.

"Penurunan ini sebenarnya telah dilakukan sejak akhir bulan untuk mainstream , tetapi untuk yang high-end memang baru dijalanin," tukasnya.

Hasilnya pun bisa langsung terlihat, karena permintaan dari pasar langsung meningkat sekitar 20 persen di berbagai kota. "Apalagi untuk Jakarta, growing-nya almost double," Dommy menandaskan.

Dibanding Intel, Prosesor Empat Otak AMD Diklaim Lebih Kencang

Rabu, 16/05/2007 12:19 WIB
Dibanding IntelProsesor Empat Otak AMD Diklaim Lebih Kencang
AMD memperkenalkan jajaran prosesor empat otaknya (quad core) yang dijuluki dengan "Phenom". Prosesor ini ditujukan untuk PC desktop.

Phenom diklaim hemat energi. Selain menawarkan performa yang diklaim superior, Phenom dilengkapi DDR2 memory controller yang terintegrasi, link teknologi HyperTransport dan 128-bit Floating Point Units.

Sayang AMD enggan membeberkan detil spesifik lainnya termasuk soal kecepatan prosesor dan harga. AMD hanya mengklaim chip tersebut akan disandingkan untuk bisa bersaing dengan chip besutan Intel.

Manajer Produk AMD Athlon 64 FX, Ian McNaughton, mengungkapkan bahwa prosesor ini merupakan kunci strategi jika pengguna komputer menginginkan hasil yang lebih baik dalam menjalankan sistem operasi Windows Vista dan aplikasi multi-tasking.

Phenom sendiri akan ditawarkan dalam beragam versi, termasuk 'Phenom FX' versi high-end, 'Phenom X4' versi quad-core, 'Phenom X2' versi dual-core, 'Athlon X2', dan 'Sempron'. Prosesor 'Phenom FX' dan 'Phenom X4' akan diluncurkan pertengahan tahun ini, sedangkan 'Phenom X2' baru akan dikapalkan akhir tahun 2007.

Lebih Kencang

Menanggapi performa pemrosesan data, analis industri Nathan Brookwood yang juga pendiri perusahaan penelitian Insight 64 menyatakan bahwa chip AMD lebih kencang.

Menurut Brookwood, arsitektur prosesor empat otak AMD mampu memproses informasi dengan cepat satu sama lain, dibandingkan chip Intel yang harus menggunakan front-side bus untuk melewatkan data dari satu core ke core yang lain.

"Ibaratnya jika Anda mau berbicara dengan tetangga di gedung apartemen Anda, satu-satunya cara yang bisa dilakukan adalah mengirimkan mereka surat," tuturnya menanggapi arsitektur Intel.

'Buang' Intel, Toshiba Berpaling ke Chip AMD

Selasa, 29/05/2007 13:05 WIB
'Buang' Intel, Toshiba Berpaling ke Chip AMD

Toshiba akan segera mengakhiri hubungan eksklusifnya dengan Intel dan beralih ke chip AMD. Produsen laptop keempat terbesar di dunia itu menyatakan akan memakai prosesor AMD sebagai 'otak' di laptop besutannya.

Toshiba mengklaim akan mempersenjatai 20 persen notebooknya yang dijual di Amerika Serikat dan Eropa dengan prosesor besutan Advanced Micro Devices (AMD).

Langkah ini menyusul pengumuman yang dikeluarkan Dell Inc. tahun lalu, yang menyatakan akan mulai menggunakan chip AMD pada komputer besutannya.

"Seiring PC menjadi produk komoditas, tampaknya persaingan bisa saja terjadi di sisi part-procurement seperti prosesor, selama tidak ada perbedaan mencolok di sisi spesifikasi produk," kata analis Macquarie Securities, Yoshihiro Shimada.

Hal ini, lanjut Shimada, bisa jadi merupakan sinyal bahwa era Intel sebagai raja chip PC sudah berakhir.

Juru bicara Toshiba, Yuko Sugahara, mengatakan Toshiba akan memasang chip AMD pada laptopnya yang berharga sedang yang ditujukan untuk klien korporat dan perorangan. Belum diketahui pasti model laptop yang dimaksud.

Sementara itu harian bisnis Nikkei melaporkan, Toshiba akan memasang chip AMD pada beberapa model laptopnya yang akan dilepas dalam waktu dekat ini. Penggunaan chip AMD pada laptop itu disebut-sebut bisa mengurangi biaya parts-procurement yang dikeluarkan Toshiba sedikitnya 10 persen.

AMD Siapkan Prosesor Hemat Energi

Jumat, 27/07/2007 11:39 WIB
AMD Siapkan Prosesor Hemat Energi
Produsen prosesor Advanced Micro Devices (AMD) tengah mempersiapkan diri untuk memasuki pasar prosesor bertenaga rendah lewat 'Bobcat' dan 'Buldozer'.

Bobcat diklaim hanya akan mengkonsumsi energi listrik sebesar 1 sampai 10 Watt dan diperuntukkan bagi perangkat konsumer yang biasanya membutuhkan energi yang kecil seperti televisi digital, ultra mobile PC dam ponsel canggih.

Sementara untuk pasar komputer dekstop tradisional dan server, pesaing Intel ini telah menyiapkan 'Bulldozer' yang membutuhkan konsumsi listrik sebesar 10 - 100 Watt.

Pemilihan kedua nama produk tersebut terinspirasi dari peralatan konstruksi dan direncanakan baru akan dilempar ke pasar pada tahun 2009.

Menurut AMD, desain produk barunya ini memungkinkan perusahaan untuk lebih mengembangkan chip dari standart arsitektur sebelumnya dengan menambahkan beberapa komponen seperti controller memori dan prosesor grafik.

Para analis pasar pun memandang positif rencana pengembangan AMD ini, dan diharapkan dapat bersaing dengan penguasa pasar prosesor sekarang, Intel Corp. "Bobcat merupakan sesuatu hal yang hilang dari AMD sejak lama," komentar Jim McGregor, director analis Instat.

Harga Prosesor Dipangkas Hingga 50%

Rabu, 11/07/2007 08:47 WIB
Harga Prosesor Dipangkas Hingga 50%
Advanced Micro Devices(AMD) kembali memotong beberapa harga prosesornya. Produsen chip itu memotong harga jajaran prosesor desktop lebih dari 50 persen, termasuk untuk prosesor gaming, mainstream, dan CPU.

Ini adalah kali keduanya AMD memangkas harga prosesornya dalam tiga bulan terakhir. Sebelumnya, AMD memotong harga prosesor desktop pada bulan April. Analis Gartner, George Shiffler, menduga langkah pemotongan ini sebagai bagian dari respon AMD menghadapi tekanan dari Intel. "Ini kemungkinan hanya sebuah respon kompetitif," tuturnya.

Dimulai dari kelas atas ke bawah, AMD memotong harga prosesor dual-core Athlon 64 FX-74 dan FX-72 untuk PC gaming. Harga kedua prosesor tersebut kini turun menjadi USD 599, dari sebelumnya masing-masing USD 999 dan USD 799.

Untuk mainstream prosesor dual-core Athlon 64 X2, tak tanggung-tanggung, potongan harga yang diberikan lebih dari 50 persen untuk beberapa prosesor. Sementara untuk jajaran CPU, harga prosesor Athlon X2 BE-2350 dan BE-2300 tidak mengalami perubahan, masing-masing tetap dibandrol USD 91 dan USD 86.

Prosesor single-core Athlon 64 mendapat diskon. Pemotongan harga juga diberlakukan untuk prosesor Sempron. AMD bahkan tak lagi menjual beberapa model chip, termasuk Athlon 64 FX-62 dan FX-70, Athlon 64 X2 5400+, 4600+, 3800+ dan 3600+; dan Sempron 3500+, 3400+ dan 3000+.

Harga Microchip Jatuh

Beberapa analis memperkirakan bahwa harga microchip akan mengalami penurunan, termasuk untuk prosesor, dynamic random access memory (DRAM) untuk komputer, dan flash memory untuk produk elektronik lain.

Asosiasi Industri Semikonduktor mengatakan pendapatan dari industri tersebut tahun ini diperkirakan hanya tumbuh sebanyak 1,8%. Harga untuk semikonduktor yang dipakai di PC juga diperkirakan turun 1,6%, meski pengapalan PC diproyeksi meningkat. Sedangkan harga untuk semua jajaran prosesor mobile AMD diklaim tidak akan mengalami perubahan.

Di lain sisi, laju pertumbuhan penjualan desktop akan lebih lambat. Pengapalan notebook secara global pada kuartal pertama tahun ini mencapai 21,8 juta unit, naik 23% dibanding tahun sebelumnya, menurut perusahaan analis iSuppli. Secara keseluruhan, pengapalan PC tahun ini diprediksi naik 11,2% menjadi 264 juta unit.

AMD Umumkan Chip Opteron Empat Otak

Senin, 02/07/2007 12:18 WIB
AMD Umumkan Chip Opteron Empat Otak
Setelah tertunda beberapa lama, AMD akhirnya mengumumkan peluncuran prosesor server Opteron Quad Core. Prosesor yang bernama kode 'Barcelona' itu sedianya akan segera diluncurkan tahun ini. Chip tersebut diharapkan mampu memulihkan kondisi finansial AMD sekaligus untuk bersaing dengan rivalnya, Intel.

Barcelona diklaim AMD sebagai prosesor x86 pertama di dunia yang mengintegrasikan empat prosesor dalam sebuah silikon. Barcelona akan tersedia pada frekuensi sekitar 2 Ghz. Sebelumnya frekuensi chip tersebut diharapkan mencapai 2,5 Ghz.

Martin Reynolds, analis perusahaan penelitian Gartner mengatakan bahwa penurunan kecepatan ini dilakukan untuk memenuhi target peluncuran.

"Sebenarnya, mereka ingin melampaui kecepatan prosesor kompetitornya dari Intel, Clovertown," imbuhnya. Clovertown sendiri mempunyai frekuensi 2,6 sampai 3Ghz.

Perbedaan ini, katanya, bukanlah masalah besar. "AMD tak akan memimpin, namun chip miliknya secara umum akan lebih efisien dalam kecepatan yang lebih rendah,"tuturnya.

AMD memperkirakan bahwa performa prosesor Barcelona akan meningkat sampai 70 persen untuk beberapa aplikasi database daripada prosesor dual core sebelumnya. Perbedaan dari Intel yang coba ditonjolkan AMD adalah fitur Direct ConnectArchitecture yang diklaim AMD menjanjikan bandwith yang lebih kencang ketimbang arsitektur front-side bus yang dipakai Intel. AMD juga menambahkan teknologi yang disebut dengan PowerNow yang lebih hemat energi.

Salah satu perusahaan besar, Sun Microsystems telah memamerkan superkomputer yang disebutsebagai Constellation System yang menggunakan sebanyak 15.000 chip AMD quad coretersebut dalam instalasi pertamanya sebagai sebuah uji coba.

Versi standar maupun versi hemat energi akan tersedia dalam peluncuran chip baru AMD yang akan dimulai Agustus mendatang. Sementara, sistem pendukung dari mitra mereka mungkin akan diluncurkan sebulan berikutnya.

Mengenai harga, AMD belum mau membeberkan berapa harga penjualan chip Barcelona itu.

AMD Spider Siap Rayu Para Gamer

Selasa, 04/12/2007 17:07 WIB
AMD Spider Siap Rayu Para Gamer
Dengan mengubah aturan main komputasi bagi penggemar berat PC, AMD memperkenalkan platform baru dengan nama sandi 'Spider'. Para gamer pun siap-siap terpikat olehnya.

Menggunakan prosesor quad-core murni, Spider menggabungkan AMD quad-core Phenom, prosesor grafik ATI Radeon HD 3800 series, Microsoft DirextX 10.1, chipset AMD 7-series dengan CrossFireX dan software AMD OverDrive.

Dengan kekuatan seperti itu, Spider diklaim dapat memberikan kecanggihan komputasi bagi para penggila game. Terlebih jika melihat kemampuan Chipset AMD 7-Series yang dapat mendukung hingga 4 prosesor grafik dan 42 jalur PCI Express sehingga digembar-gemborkan dapat mendukung kinerja dan kemampuan upgrade maksimal untuk gamer dan pengguna PC kelas berat.

"Platform Spider AMD merepresentasikan pendekatan kami terhadap inovasi di tingkat platform dan menghadirkan pengalaman komputasi dan kaya fitur bagi para penggemar berat PC," ujar Dirk Meyer, president dan COO AMD.

AMD Rilis Spider

AMD Rilis Spider
Rabu, 21/11/2007
PLATFORMAMD Spider diklaim mampu menyajikan kinerja setara empat GPU yang dijadikan satu. Spider juga menjanjikan penghematan energi komputasi.
Produsen microchip terbesar kedua dunia Advanced Micro Devices Inc (AMD) merilis platform baru. Bernama sandi Spider, platform tersebut ditujukan untuk PC (personal computer) desktop. AMD mengklaim, Spider adalah platform yang memungkinkan PC menampilkan grafik definisi tinggi (HD).
”AMD merupakan satu-satunya perusahaan yang berkomitmen menyajikan pengalaman visual terbaik di seluruh layar yang dimiliki pengguna,” tutur President & COO Advanced Micro Devices Inc Dirk Meyer.
Sebuah platform PC adalah kombinasi prosesor (CPU – central processing unit), prosesor grafik (GPU), chipset. Para produsen prosesor semakin agresif menawarkan produk dalam paket platform karena platform menjanjikan keuntungan lebih besar daripada prosesor semata. Seperti dalam industri prosesor, dalam industri platform AMD bersaing dengan produsen microchip terbesar dunia Intel Corp.
Platform PC Intel yang populer antara lain platform komputasi bergerak Centrino, platform komputasi bisnis vPro, dan platform komputasi hiburan Viiv. Dalam industri platform, AMD Spider berhadapan langsung dengan Intel Viiv yang sudah jauh lebih dulu hadir di pasar.
Namun,AMD rupanya tidak gentar. Penyebabnya, Spider memiliki teknologi yang tidak dimiliki platform Intel. Jantung platform Spider adalah prosesor true quad-core (empat inti komputasi asli) baru AMD Phenom. Intel belum memasarkan prosesor seperti itu
. Prosesor quad-core Intel yang ada di pasar saat ini bukan native karena hanya merupakan dua keping prosesor dualcore (dua inti komputasi) yang dijadikan satu.
Prosesor native quad-core dinilai berkinerja lebih tinggi dan lebih hemat daya karena lebih minim penyumbatan (bottleneck). Intel diperkirakan baru bisa merilis prosesor native quad-core pada awal atau pertengahan tahun depan. Di samping prosesor Phenom, komponen lain yang mem- bangun Spider adalah empat GPU ATI Radeon HD 3800 Series.
GPU tersebut menjanjikan kemampuan dahsyat dalam menampilkan grafik definisi tinggi karena mendukung software grafik terbaru Microsoft DirectX 10.1. Adapun chipset yang digunakan Spider adalah chipset terbaru AMD 7-Series. Chipset tersebut dilengkapi software ATI CrossFireX dan AMD Over- Drive. Chipset tersebut menawarkan akselerasi kinerja komputasi karena mampu membagi beban pemrosesan di antara CPU dan GPU.
”Platform AMD Spider merupakan simbol pendekatan kami dalam menyajikan inovasi platform dan menyuguhkan pengalaman komputasi yang lebih kaya fitur dan canggih. Namun, kami juga tidak melupakan efisiensi konsumsi energi pada platform tersebut,” papar Meyer.
Sedemikian dahsyat kinerja grafik Spider, hingga AMD mengklaim bahwa satu buah platform spider mampu menyajikan kinerja grafik yang sama atau bahkan lebih daripada kinerja grafik empat GPU yang dijadikan satu dalam sebuah sistem.AMD bahkan menyebut PC berplatform Spider sebagai superkomputer untuk game.
”Penyatuan empat GPU ke dalam sebuah sistem merupakan impian para gamer. Namun, penyatuan empat GPU ke dalam sebuah sistem merupakan mimpi buruk bagi pembangun sistem karena sangat sukar mengatur aliran udara pendingin secara merata ke seluruh GPU,” tutur President Falcon Northwest Kelt Reeves.
Reeves mengungkapkan,dengan platform Spider, seorang maniak game tidak perlu lagi menggabungkan sendiri empat GPU ke dalam sistem karena Spider mampu menyajikan kinerja yang dituntut dengan empat GPU yang tertanam di dalamnya. Reeves mengaku terkesan pada kinerja Spider.
”Desain platform Spider yang kohesif memungkinkan chipset AMD 7-Series, prosesor Phenom dan GPU ATI Radeon HD 3800 mendapatkan aliran udara pendingin maksimum. Karena itu, Spider bisa tetap bekerja dingin dan sunyi. Spider adalah solusi grafik multi- GPU yang mudah dibangun dan terjangkau,” kata Reeves. Tidak hanya pembangun sistem yang terkesan dengan kehadiran Spider.
Para produsen software juga menyambut gembira kehadiran platform tersebut. Tidak terkecuali produsen software terbesar dunia Microsoft Corp. ”AMD memiliki sejarah panmelengkapi jang dalam menyajikan inovasi hardware mengesankan yang memungkinkan pelanggan menikmati pengalaman baru dan memanfaatkan maksimal kemampuan produk-produk kami, termasuk sistem operasi Windows Vista,” tutur Corporate Vice President LIVE Software and Services Microsoft Corp John Schappert.
Vista adalah sistem operasi yang sangat kaya tampilan tiga dimensi (3D). Karena itu,Vista menuntut GPu berkinerja tinggi. Schappert menilai, kedahsyatan kinerja grafik Spider cocok untuk menampilkan maksimal grafik 3D pada Vista. Para analis menilai, kehadiran Spider mampu meningkatkan daya saing AMD dalam industri platform sekaligus memberikan pengalaman baru dan nilai tambah kepada pelanggan.
Dengan Spider, pengguna bisa menikmati komputasi grafik berkinerja tinggi yang hemat daya. ”Pada saat ini memang terjadi peningkatan permintaan kinerja multi-core (komputasi berinti banyak) dan pengalaman media HD. Platform seperti Spider adalah jawabannya karena berkinerja tinggi sekaligus hemat daya,” ungkap Senior Analyst Current Analysis West Toni Duboise.

Tuesday, December 4, 2007

Layanan Zyrex Mengecewakan

Layanan Zyrex Mengecewakan

Pada 17 September 2007 saya membeli laptop merek Zyrex (FLP 420) di Surya Computer Sungailiat, Bangka. Saya diberi tahu bahwa laptop tersebut mempunyai fasilitas wireless bisa mengakses internet tanpa kabel. Yang penting harus berada di daerah hotspot. Saat membeli hal itu memang tak dapat dibuktikan karena di tempat itu tidak ada jaringan atau hotspot. Bagi saya tak masalah. Hal ini akan saya buktikan di tempat kerja saya.

Setelah tiga hari saya coba menggunakan laptop tersebut sekaligus membuktikan soal wireless itu. Ternyata sama sekali tidak bisa. Saya coba bertanya kepada instruktur komputer, tetapi dia tidak mengerti. Akhirnya saya membawa kembali laptop itu ke toko tempat membeli. Oleh petugas teknisinya saya cuma diberi tahu kalau fasilitas wireless sudah di-setting. Namun, ia sama sekali tidak menjawab, kenapa saat dibuka di daerah yang ada hotspot fasilitas tersebut tidak berfungsi.

Saya hanya disuruh untuk mencoba lagi. Namun, ketika saya coba tetap saja tidak bisa. Berkali-kali saya mencoba menghubungi Customer Service Department PT Zyrexindo Mandiri Buana, tetapi saya hanya mendengar suara mesin penjawab. Padahal saya menghubungi pada jam kerja dari pukul 08.30-15.00. Ini bukan terjadi hanya sehari saja melainkan berhari-hari. Akhirnya saya coba menghubungi melalui faksimile pada 4 Oktober 2007.

Namun, hingga kini saya tidak mendapatkan jawaban. Saya membeli merek Zyrex karena merupakan produk Indonesia. Bukankah kita harus bangga dengan produk bangsa sendiri? Dan salah satu kampanye barang yang terkenal adalah ajakan untuk mencintai produk bangsa sendiri. Ternyata poduknya tidak memuaskan dan produsennya tak bertanggung jawab. Masihkah harus bangga dengan produk kita sendiri?
ADRIAN Jalan Batu Kadera 545 A, Pangkal Pinang

Saturday, December 1, 2007

Crazy Sale 29 Nop - 9 Des 2007

Crazy Sale
Poins Square Lt.2
Lebak Bulus
29 Nop - 9 Des 2007

Harga Laptop hingga 3 Des 2007

A*Note Centrurion C3413
Rp. 4.399.000,-

Zyrex FLP-430
Rp. 5.999.000,-

Axioo MLG712 T5300
Rp. 7.399.000,-