Tigris dan Congo, Platform Baru Notebook dari AMD
Akhirnya AMD merilis juga platform notebook mainstream yang dirancang untuk meningkatkan kinerja aplikasi multimedia dan gaming 3D. Tigris – yang sudah diadopsi oleh 8 OEM (original equipment manufacturer) – mendukung full 1980p HD playback dan menawarkan penambahan usia batere sampai 25% (sekitar 55 menit) dibandingkan platform mobile AMD sebelumnya.
Selain itu, Tigris memungkinkan unduhan nirkabel berlangsung 62% lebih cepat, serta memfasilitasi kenaikan kecepatan sebesar 43% untuk konversi file iPhone.
“Platform notebook mainstream mengantarkan kinerja yang cepat, responsif pada Windows 7, bahkan ketika sedang menikmati detail mengagumkan dari audio dan video HD pada layar 17”, kata jubir AMD Bob Grim.
“Walaupun dirancang untuk mobilitas, platform ini menyajikan pengalaman PC yang penuh, dan berbeda dengan netbook, tidak mengorbankan opsi-opsi yang penting untuk gaming 3D dan aplikasi multimedia. Contoh, platform ini mendukung grafis DX10.1, bersama core ‘Stars’ 45nm yang menawarkan peningkatan kinerja media digital. Juga dapat memberikan kinerja yang 42% lebih baik ketika menggunakan aplikasi media digital."
Grim menambahkan, para engineer AMD telah mengembangkan sejumlah inovasi rendah daya untuk platform mainstream, termasuk dukungan PSI, kompresi frame buffer, dan reduksi dynamic backlight.
"Platform notebook mainstream memungkinkan batere lebih awet 25% dibandingkan platform mobile AMD sebelumnya. Kami mencapainya dengan meng-upgrade CPU dan chipset terintegrasi sehingga ada UVD power states, frekuensi IGP dan voltage scaling baru, maupun reduksi dynamic pixel dan display clock."
Perlu dicatat bahwa AMD juga mengungkap platform notebook ultratipis generasi kedua yang diberi nama kode Congo. Platform tipis ini menawarkan kinerja multi-core, grafis ATI Radeon HD3200, dual channel memory controller, prosesor low-profile BGA package dan 800MHz hyper-transport link.
No comments:
Post a Comment